jpnn.com - jpnn.com - Satlantas Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan razia kepada puluhan siswa SMP di tempat parkir sekolah.
Sejumlah siswi yang kena tilang langsung menangis tersedu-sedu.
BACA JUGA: Ckckck.. 51 Pelajar Kena Tilang Pak Polisi
Mereka tak kuasa menahan tangisan melihat sepeda motornya ditilang dan disita pihak kepolisian, karena tidak memiliki surat resmi kendaraan bermotor.
Sejumlah siswa mengaku tak tahu aturan pelajar SMP tidak boleh mengendarai sepeda motor.
Sementara mereka mengaku sudah dua tahun sejak masuk sekolah, terbiasa membawa motor sendiri.
BACA JUGA: Kena Tilang? Tidak Perlu Datang ke Ruang Sidang
Alasannya, tidak ada yang mengantar berangkat sekolah.
"Karena orang tua sedang bekerja," ujar salah satu siswa Ermafis Tihori.
BACA JUGA: Bermotor Tanpa Helm, SIM dan STNK? Yuk Berdoa
Penindakan terhadap siswa SMP yang membawa kendaraan bermotor ini dilakukan, karena para pelajar itu belum cukup umur untuk memiliki SIM dan mengendarai motor.
Tentang larangan ini, bahkan pihak kepolisian sudah melakukan sosialisasi ke seluruh SMP sederajat.
Namun, upaya tersebut ternyata tidak diperhatikan.
"Terbukti, masih banyak siswa SMP yang membawa motor ke sekolah," jelas Ipda Agus Rusdiyanto, Kanit Dikyasa Satlantas Polres Sumenep.
Pihak Kepolisian Satlantas Polres Sumenep menyuruh orang tua siswa yang mengambil barang bukti kendaraan bermotor yang terkena tindakan.
Ini untuk memberikan arahan kepada orang tua siswa agar menasehati anaknya tidak lagi membawa kendaraan bermotor saat pergi sekolah.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hamdalah, Warga Gunungkidul Makin Tertib Berlalu Lintas
Redaktur & Reporter : Natalia