jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian pada Jumat (30/9) pagi melantik dan memimpin proses serah terima jabatan (sertijab) sejumlah perwira tinggi (pati) kepolisian di Rupatama Mabes Polri, Jumat (30/9). Namun, ada hal berbeda yang ditunjukkan Tito pada pelantikan itu.
Tito terlihat tidak menyampaikan amanat ataupun pidato sambutan saat melantik Kadiv Propam Polri Brigjen Idham Azis dan tiga pati lainnya. Saat wartawan menanyakan soal itu, Tito pun sudah menyiapkan jawabannya.
BACA JUGA: Peluang Novanto Kembali jadi Ketua DPR Terbuka Lebar
Menurut dia, amanat dalam prosesi pelantikan merupakan model klasik. Dia justru menyebut amanat tidak pas untuk disampaikan kepada perwira.
"Saya panggil saja nanti seluruh pejabat baru-baru, supaya lebih detail. Amanat kan isinya gitu-gitu saja," kata Tito di Rupatama Mabes Polri.
BACA JUGA: Yuk, Pilih Indonesia Jadi Kampiun Destinasi Menyelam Sejagat
Karenanya Tito meminta agar perubahan dalam prosesi pelantikan dan sertijab ini tidak menjadi perdebatan. "Setelah itu mohon dukungan kepada semua pihak, saya ingin lebih detail," tambahnya.
Selain Idham Azis, ada tiga pejabat Polri lainnya yang dilantik. Yakni Kapolda Riau Brigjen Supriyanto, Kapolda Maluku Utara Brigjen Zulkarnaen, dan Kepala Pelayanan Markas (Kayanma) Mabes Polri Kombes Supratman.(mg4/jpnn)
BACA JUGA: Korpri Dorong PNS agar Jujur Laporkan Harta
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh! Timwas DPR Temukan Segudang Masalah Penyelenggaraan Haji 2016
Redaktur : Tim Redaksi