JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (Sekjen PAN), Taufik Kurniawan meminta partai anggota koalisi untuk bersikap tenang dan tidak lagi melontarkan pernyataan-pernyataan yang dapat memicu konflik di internal koalisiPermintaan tersebut, menurut Taufik, terkait munculnya berbagai pernyataan yang dikategorikan sebagai tindakan 'melubangi kapal sendiri'.
”Saya mengamati berbagai pernyataan koalisi sudah mengarah ke tindakan yang melubangi kapal sendiri
BACA JUGA: Priyo Dituding Kacaukan Kesepakatan soal RUUK Jogja
Kapal ini kan kita gunakan untuk mencapai tujuan menyejahterakan rakyat, janganlah dilubangi karena bisa menenggelamkan kita,” kata Taufik, di Jakarta, Selasa (28/12).Selain mengajak parpol koalisi untuk bersikap tenang, Taufik juga memaklumi kekecewaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terhadap perkembangan yang terjadi di internal koalisi Parpol
BACA JUGA: Hatta Rajasa Tokoh Parpol Paling Dominan di Pemberitaan
Saya harapkan semua partai koalisi merespon kekecewaan SBY terkait lemahnya soliditas koalisiBACA JUGA: Bantah Pasang Spanduk Politik
Seyogyanya teman koalisi tidak melempar permasalahan koalisi ke luar," kata Taufik.Lebih lanjut, Taufik mengajak seluruh peserta koalisi memahami konsep awal pembangunan Setgab koalisi"Kita back to basic, koalisi ini untuk menyamakan pendapat untuk situasi yang fundamentalKalau yang fundamental kita tidak satu suara, ya buat apa ada koalisi?" tanya Taufik.
Secara khusus, Taufik menilai sikap PKS yang rajin mengritisi Presiden SBY.”Apa yang diinginkan PKS agar koalisi tetap boleh mengritik, saya memahaminya, namun, kritiknya justru membuat Presiden SBY tidak nyamanPresiden itu juga kepala pemerintahan dan kepala negara, harus dihormati," ujar Taufik.
Menyikapi ajakan agar PAN ikut bersama PKS membangun poros tengah di dalam koalisi, Taufik secara tegas menyatakan menolak ajakan itu"PAN belum ada waktu memikirkan itu karena PAN fokus mengawal pemerintahan SBY dan menjaga etika berpolitik," tegasnya(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Taufiq Kiemas Tuding Setgab Salahi Demokrasi
Redaktur : Tim Redaksi