jpnn.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 masih melanda dunia. Situasi ini membuat utilisasi teknologi digital bagi masyarakat untuk mencari informasi menjadi sangat masif dan jadi tantangan tersendiri bagi public relation (PR) atau humas.
“Dengan pandemi Covid-19, semua berhenti. Di tahun 2021, dunia humas bukan menghadapi satu tantangan, tetapi sepuluh tantangan. Sepuluh tantangan kompleksitas dunia praktisi humas,” kata Ketua Umum Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) Agung Laksamana.
BACA JUGA: Humas Pegadaian: PR Harus Menciptakan Nilai bagi Organisasi
Hal ini dia sampaikan saat menjadi keynote speech pada acara penghargaan Indonesia Public Relation Award (IPRA) 2021: Navigating the Better Future, yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi secara virtual pada, Selasa (26/1).
Agung membeberkan, selain dari pandemi Covid-19, tantangan yang dihadapi PR mencakup disrupsi bisnis, media lansekap yang berubah, adanya fake news dan hoaks, adanya fake influencer dan fake followers, serta keberadaan robot journalism dan artificial intelligence (AI).
BACA JUGA: Pranata Humas Dituntut Punya Kinerja yang Baik
Selain itu, kondisi yang serba mobile juga menjadi tantangan tersendiri. Ada pula soal informasi yang berlebihan, hingga tingkat perhatian audience yang berkurang.
“Robot sudah bisa membuat berita, di Jepang artificial intelligence (AI) sudah bisa menjadi creative director, membuat iklan, dan video musik” ungkapnya.
BACA JUGA: Humas BKP Tanjung Priok: Melayani dengan Cinta, Kerja Berwibawa
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Presiden Komisaris Warta Ekonomi Fadel Muhammad mengatakan, penyelenggaraan Indonesia Public Relation Award (IPRA) kali ini memiliki suasana dan makna yang berbeda dibanding tahun sebelumnya.
“Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada 2020 ini, disebutkan bahwa sebanyak 77 persen dari responden yang merupakan para praktisi di dunia ke-PR-an merasakan betul bahwa peran PR menjadi semakin penting di saat pandemi ini,” ujar Fadel.
Berkaca pada hasil penelitian tersebut, Fadel mengimbau pada segenap praktisi PR yang hadir dalam acara kali ini untuk dapat turut mengambil peran lebih besar lagi di masyarakat.
Termasuk juga terkait program vaksinasi yang telah dilaksanakan oleh pemerintah sejak tanggal 13 Januari 2021 lalu. Dengan perannya yang besar di masyarakat, Fadel berharap komunitas PR dapat ikut membantu pemerintah dalam memerangi pandemi Covid-19.
“Pada gelaran kali ini, Warta Ekonomi mengambil tema Navigating For The Best Future. Ini sangat menarik, karena menandakan sebuah ajakan untuk bersama dalam satu arahan menuju masa depan yang lebih baik," ujar Fadel. (cuy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan