jpnn.com, BALI - Panglima Kodam IX/Udayana Mayjen Maruli Simanjuntak bersama Gubernur Bali I Wayan Koster meresmikan pompa hidram yang dibangun di Desa Tanguntitu, Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan, Kamis (7/10).
Pompa hidram yang diinisiasi Mayen Maruli itu dibangun dengan memanfaatkan air sungai untuk pengairan pertanian dan konsumsi warga setempat.
BACA JUGA: Mayjen Maruli Simanjuntak: Semua yang di Kodam IX/Udayana Memiliki Andil
Adapun pompa hidram itu dapat mengairi areal pertanian seluas 220 hektare di Kecamatan Selemadeg Timur.
Maruli mengatakan pembangunan pompa hidram itu memanfaatkam gravitasi air sungai. Jadi, tidak ada bantuan aliran listrik untuk mengairi areal pertanian.
BACA JUGA: Pamit ke ATM, SR Malah ke Hotel, Keluarga Terima Telepon, Tetapi Suara Wanita
"Langkah ini sangat efisien dari segi pembiayaan. Dapat bermanfaat bagi masyarakat yang tinggal di atas sungai dan yang dulu susah untuk mendapatkan air bersih maupun untuk mengairi lahan pertanian yang luas," kata Maruli dalam keterangan tertulis.
Dia menambahkan pembangunan pompa hidram tersebut sebelumnya sudah dilakukan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).
BACA JUGA: Polisi Ungkap Hasil Autopsi Mayat Bayi Digantung di Pohon, Bikin Merinding
Sebanyak 150 pompa hidram sudah terpasang di wilayah NTT.
"Kami menargetkan bakal menyelesaikan 202 titik pompa hidram untuk memastikan warga di NTT mudah mendapatkan air bersih," ujar Maruli.
Gubernur Bali I Wayan Koster pun turut mengapresiasi Kodam IX Udayana yang telah membangun pompa hidram tersebut.
"Ke depannya kami akan masukan program ini di APBD agar pompa hidram bisa terus berjalan dan petani bisa tenang tanpa takut kekurangan air," ujar I Wayan Koster. (cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Detik-Detik Menegangkan Penangkapan Saidol, Penyamaran Polisi Terbongkar, Dor Dor Dor
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dean Pahrevi