jpnn.com, PASURUAN - Keluarga sama sekali tak menyangka jika pertemuan mereka dengan SR (46) berakhir pada Selasa (5/10) kemarin, ketika korban berpamitan hendak pergi ke ATM.
Siang itu, SR berpamitan keluar rumah hendak setor tunai ke salah satu mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Jalan Panglima Sudirman, Kota Pasuruan.
BACA JUGA: Mengaku Bisa Usir Jin, SA Minta Mama Muda Pakai Sarung, Hemm
Namun, hingga petang SR tak kunjung kembali ke rumah. Keluarga pun risau menunggu.
Hingga akhirnya anak SR mendapatkan panggilan telepon dari nomor seluler SR. Namun, suara yang terdengar dalam sambungan telepon bukan SR. Melainkan seorang perempuan.
BACA JUGA: Diberi Tumpangan Tidur, SA Malah Berbuat Jahat, Terlalu!
Dari perempuan itulah, anak korban mendapat informasi ayahnya berada di kamar hotel. Kondisinya sedang sakit keras. Anak korban panik. Dia pun memberitahu polisi.
“Selanjutnya tim kami mengecek ke lokasi. Korban berada di kamar nomor 113,” ujar Kapolsek Gadingrejo Kompol Timbul Wahono.
BACA JUGA: M Ajak Keponakan Ehem-Ehem di Hotel, Pulang Dijemput Polisi
Namun nasib berkata lain, saat petugas dan keluarga datang korban sudah tak bernyawa. Dari mulutnya keluar busa.
Tim Inafis Polres Pasuruan Kota pun diturunkan untuk memeriksa korban.
“Hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” sambung Kompol Timbul.
Jasad korban kemudian dievakuasi ke RSUD dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan. Kepolisian memastikan pihak keluarga menerima kematian korban. Terlebih, selama ini korban memang memiliki riwayat penyakit.
“Ada riwayat hipertensi, kolesterol juga,” pungkas Timbul. (tom/rud/radarbromo)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Petugas Hotel Gedor Pintu Kamar, Tak Ada Jawaban, Oh Ternyata
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha