Panglima TNI: Kalau tidak Waspada, Kita Bisa Kena

Rabu, 07 Juli 2021 – 05:01 WIB
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Foto: Puspen TNI

jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito, meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Balai Besar Pelatihan Kesehatan Jakarta Kampus Hang Jebat, Jakarta, Selasa (6/7).

Dalam kesempatan itu, Panglima TNI mengingatkan warga tetap waspada penularan Covid-19, meskipun telah divaksin.

BACA JUGA: Begini Ungkapan Tulus Panglima TNI untuk Para Tenaga Kesehatan

Sebab, ujar Marsekal Hadi, apabila tidak waspada, maka bisa tertulari virus corona.

"Kalau tidak waspada kita bisa kena. Jadi, tetap gunakan masker," kata Marsekal Hadi kepada warga.

BACA JUGA: Brigjen Tatang dan Ibunya Berpose Bareng Jenderal Andika, Lalu Ada Air Mata

Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara itu berpesan kepada warga penerima vaksin bahwa Covid-19 tidak memandang pangkat dan jabatan.

Artinya, ujar Panglima TNI, siapa pun dapat tertulari Covid-19 apabila lalai menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

BACA JUGA: Identitas 7 Pelaku Begal Ambulans Dikantongi, Polisi: Sedang dalam Pengejaran

BBPK Jakarta Kampus Hang Jebat merupakan salah satu sentra vaksinasi di DKI Jakarta yang dikunjungi oleh Marsekal Hadi, Jenderal Listyo dan Letjen Ganip.

Selain itu, rombongan pejabat tersebut juga meninjau pelaksanaan vaksinasi di Cibis Park Fatmawati dan SMA Labschool Kebayoran, Jakarta Selatan.

Panglima TNI mendengar penjelasan dari Presiden Direktur Cibis Park Ahmad Umar mengenai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di sentra bisnis tersebut.

"Di sini target vaksinasi kami 1.000 orang per hari untuk karyawan dan masyarakat sekitar Cibis Park. Alhamdulilah, bisa terpenuhi berkat bantuan dari tenaga kesehatan TNI dan mereka bekerja tidak mengenal lelah dan waktu,” kata Ahmad Umar kepada Panglima TNI.

Sementara itu, kunjungan Panglima TNI ke SMA Labschool diterima oleh Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Mardani Haji Maning dan Ketua Unum Badan Pengurus Daerah Hipmi Jaya Sona Maesa.

Panglima di tiga lokasi vaksinasi, termasuk di SMA Labschool Kebayoran, memberi semangat dan dukungan moril ke para tenaga kesehatan yang bertugas sebagai vaksinator.

"Untuk tenaga kesehatan kalian telah melaksanakan tugas yang mulia tak ternilai dedikasi yang telah kalian berikan," tutur Panglima TNI ke para vaksinator.

Di SMA Labschool, ada 29 tenaga kesehatan yang bertugas sebagai vaksinator. Dari jumlah itu, 14 di antaranya berasal dari RSDC Wisma Atlet Kemayoran, sementara 15 lainnya dari Rumah Sakit Ruslani Gandaria.

Penyelenggara menargetkan setidaknya ada 1.000 orang yang divaksin di SMA Labschool tiap harinya.

Sejak beberapa minggu terakhir, Panglima TNI rutin berkeliling ke berbagai daerah-daerah di ibu kota meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Dalam berbagai kesempatan, Panglima juga menyampaikan kesiapan-nya membantu pemerintah mencapai target satu juta vaksinasi Covid-19 per hari. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler