jpnn.com, JAKARTA - Persaudaraan Alumni (PA) 212 berencana menggelar reuni bagi para peserta Aksi Bela Islam 2 Desember 2016 (212). Rencananya, reuni akbar bagi peserta Aksi 212 itu akan digelar pada 2 Desember 2018.
Juru Bicara PA 212 Habib Novel Bamukmin mengatakan, reuni akbar itu akan melibatkan massa hingga tiga juta orang. "Perkiraan massa masih sama seperti reuni akbar pertama kemarin, yaitu tiga juta orang," kata Novel kepada JPNN.com, Selasa (13/11).
BACA JUGA: Nih, Respons Polri Atas Rencana Reuni Aksi 212
Aktivis Front Pembela Islam (FPI) yang beken dengan sapaan Habib Novel itu menjelaskan, Reuni Akbar 212 akan digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Agenda acara dimulai dengan qiyamulail, lalu dilanjut Salat Subuh, zikir dan tausiah.
"Serta ada nada selawat dari grup gambus Sabiyan," kata dia.
BACA JUGA: Ada Pihak Yang Ingin Membunuh Karakter Habib Rizieq?
Lebih lanjut Novel mengatakan, panitia Reuni Akbar 212 akan mengibarkan bendera tauhid. Jumlah paling tidak satu juta bendera dalam berbagai warna.
"Tujuan reuni ini adalah silaturahim nasional, temu kangen dalam rangka menyiarkan membela agama Allah yang kali ini adalah bela bendera kalimat tauhid dan mengajak untuk menyukseskan pemilu yang adil, aman dan beradab," pungkas dia. (tan/jpnn)
BACA JUGA: Kiai Maruf Amin Beber Hubungannya dengan Habib Rizieq
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Agama: Tidak Ada Kesepakatan soal Bendera Tauhid
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan