jpnn.com, PAYAKUMBUH - Pemerintah Kota Payakumbuh Sumatera Barat menganugerahkan penghargaan kepada para pejuang COVID-19 yang telah berkontribusi dalam percepatan penanganan COVID-19 di daerah tersebut.
Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz mengatakan para pejuang di bidang kesehatan memang sangat patut diapresiasi dan diberi penghargaan.
BACA JUGA: Satgas Covid-19 Beri Kelonggaran di Perbatasan Wilayah, Tetapi Ada Syaratnya
"Mereka terus berjuang dalam mengatasi pandemi COVID-19, menjadi yang terdepan. Sehingga memang sangat perlu diberi penghargaan," ujarnya di Payakumbuh, Senin (21/12).
Sementara itu Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Payakumbuh Budhy Permana mengatakan penghargaan untuk pejuang kesehatan diberikan kepada tenaga kesehatan, relawan, tokoh masyarakat dan badan usaha.
BACA JUGA: Satgas Covid-19 Keluarkan Aturan Baru, Berlaku 19 Desember Hingga 8 Januari
BACA JUGA: IDI Apresiasi Inovasi Tenaga Kesehatan di Tengah Pandemi
"Pada tahun ini di hari bela negara memang penghargaan berupa pin emas dan sertifikat diberikan kepada pejuang kesehatan dalam penegakan dan penanganan COVID-19," katanya.
Dia mengatakan untuk tenaga kesehatan diberikan kepada tiga orang yang bekerja di bidang petugas karantina COVID-19, yakni Mariatini, Vivin Delfina dan Melani Indah Putri.
"Untuk sukarelawan ada Pambudi yang merupakan sukarelawan kebencanaan dan kelompok siaga bencana, sedangkan tokoh masyarakat Dedi Hendri yang aktif melakukan sosialisasi," ujarnya.
Kemudian ada badan usaha, yakni kafe atau Rumah Makan Puja Kusuma yang dinilai terus aktif melaksanakan dan menegakkan protokol kesehatan.
"Tujuannya tentu untuk melihatkan kepada semua orang, bahwa pejuang itu tidak hanya berperang. Semua masyarakat memiliki kewajiban dalam bela negara, setiap waktu ada pejuangnya," kata dia. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Adek