jpnn.com, SERANG - Presiden Joko Widodo dijadwalkan melihat perkembangan revitalisasi pembangunan area Kesultanan Banten di kawasan Banten Lama, Serang, Sabtu (3/11).
Sejumlah tokoh terlihat telah menunggu kedatangan presiden, di antaranya Gubernur Banten Wahidin Halim, Ketua DPRD Banten Asep Rahmatullah dan sepuh Kesultanan Banten Bambang Wisanggeni.
BACA JUGA: Cukai Rokok Batal Naik, Misbakhun Puji Keberpihakan Jokowi
Asep mengatakan pihaknya sudah menanti kedatangan pria yang akrab disapa Jokowi itu di Kesultanan Banten. Menurutnya, pembangunan revitalisasi ini tak lepas dari dorongan Jokowi.
“Kami menyambut kepala negara melihat Banten Lama. Kami sebagai masyarakat Banten merasa bergembira," kata Asep.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Beber Tujuan Kebijakan Dana Kelurahan
Asep juga meminta Jokowi untuk terus mendukung Pemprov Banten dalam merevitalisasi kawasan Banten Lama. Menurutnya, kawasan Banten Lama ini perlu diperluas dan dikembalikan wujudnya seperti sedia kala.
"Supaya sejarah Banten Lama jadi ikon Provinsi yang bisa dijual ke pariwisata internasional," kata dia.
BACA JUGA: Terungkap Alasan Mengapa Presiden tak Temui Honorer K2
Pembangunan revitalisasi ini menurut Asep telah berjalan 60 persen. Asep menginginkan pembangunan ini dipercepat agar menjadi kanal masyarakat dalam mengenal lebih baik sejarah Banten.
Sementara Gubernur Banten Wahidin mengharapkan hasil pembangunan ini bisa mengajak masyarakat untuk memahami sejarahnya. Dengan mengetahui sejarah, menurut politikus Demokrat ini, masyarakat bisa menghormati Kesultanan Banten.
"Bagaimana kesulatanan dengan kekuasaannya melawan Belanda. Sultan berjuang untuk rakyat di bidang ekonomi, dakwah dan sebagainya," kata dia.(tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menkeu Diminta Menyiapkan Mekanisme Pencairan Dana Kelurahan
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga