jpnn.com, JAKARTA - Aparat kepolisian masih menutup sejumlah ruas jalanan di Jakarta pascakerusuhan 21 dan 22 Mei lalu. Penututpan ini sendiri dilakukan hingga batas waktu yang tak ditentukan.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol M Nasir mengatakan, penutupan dilakukan dengan pemasangan kawat berduri dan kendaraan polisi.
BACA JUGA: Mahasiswa IPTIQ Bagikan Tasbih ke TNI dan Polri
"Untuk penutupan di jalan masih berlanjut," ujar Nasir ketika dikonfirmasi, Minggu (26/5).
BACA JUGA: Sempat Ditutup Massa, Jalan KS Tubun Kini Sudah Bisa Dilalui
BACA JUGA: Mustofa Nahrawardaya Ditangkap Jam 3 Dini Hari, Sekarang Masih Diperiksa Polisi
Terkait kapan beberapa ruas jalan yang ditutup itu akan dibuka kembali, Nasir belum bisa memastikannya. "Untuk waktu saya belum dapat konfirmasinya. Nanti kalau sudah ada kami sampaikan ke publik," ujarnya.
Selain itu, pengalihan arus juga masih akan dilakukan dampak penutupan jalan itu. Pengalihan arus masih sama seperti yang kemarin diterapkan.
BACA JUGA: Konon Mustofa Nahrawardaya Ditangkap Terkait Ujaran Kebencian 22 Mei
Para pengguna jalan diminta memaklumi hal ini dan bisa mencari jalur alternatif lain yang telah diarahkan. Selain itu, tidak lupa dia mengingatkan para pengendara untuk selalu menaati peraturan lalu lintas dan bisa berkendara dengan bijak.
BACA JUGA: Rute Transjakarta yang Ditutup Bertambah
Akses Jalan MH Thamrin atau depan Bawaslu masih ditutup. Tetapi, yang menuju Tanah Abang dari Sabang sudah dibuka.
Kemudian, Jalan Medan Merdeka Barat yang hendak ke Istana Merdeka dan Majapahit atau Harmoni, juga ditutup tepat di patung kuda.
Sama halnya dengan jalan menuju monas dari Medan Merdeka Timur atau samping Stasiun Gambir juga ditutup.
Lalu Jalan Veteran III yang merupakan akses jalan menuju ke Sudirman dan Thamrin atau depan Istana Merdeka, juga ditutup. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kombespol Harry Kurniawan, Sosok yang Sabar Meredam Kerusuhan 22 Mei
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan