Pastikan Jalur Pantura Siap, Kemenhub akan Sidak

Rabu, 18 Juni 2014 – 07:18 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Persiapan jalur mudik lebaran terus dipersiapkan oleh pemerintah. Rencananya Kementerian Perhubungan dalam waktu dekat akan melakukan sidak di beberapa jalur strategis. Salah satunya adalah pantura.

Hal itu dikatakan oleh Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono kemarin (17/6). Menurut Bambang, pihaknya setiap hari terus memantau perkembangan jalur mudik. "Setiap hari harus ada progres," jelasnya.

BACA JUGA: Stok BBM Kosong, Petugas Tolak Jeriken

Di pulau Jawa misalnya. Ada tiga jalur yang selalu ramai dipadati pemudik. Yakni jalur selatan, tengah dan pantai utara. Bambang menegaskan bahwa jalur pantura mendapatkan perhatian lebih oleh Kementerian Perhubungan. "Karena dibanding jalur selatan dan tengah, jalur utara jadi jalur utama. Sehingga selalu padat," ungkapnya.

Dari data yang dihimpun oleh Kementerian Perhubungan, jumlah kendaraan yang melintas di Pantura selalu meningkat tiap tahunnya. Tahun lalu menurut dia sekitar 2 juta kendaraan melintas di Pantura. Untuk tahun ini diprediksi mencapai 3-4 juta kendaraan. "Mayoritas kendaraan roda dua. Perkiraan mencapai 2 juta," jelasnya.

BACA JUGA: Longsor Cariu Tewaskan Satu Keluarga

Untuk kesiapan pantura, Bambang mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan kementerian pekerjaan umum (PU). Menurut PU, memang masih ada pengerjaan di sejumlah titik. Di antaranya pengaspalqn di jembatan Gresik. Dalam perkembangan terakhir, kementerian PU memastikan jalur itu akan selesai akhir bulan ini.

Bambang mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan sidak ke jalur pantura. Kementerian akan mengecek kemantapan jalan tersebut dan memetakan titik-titik kemacetan baru.

BACA JUGA: Bus Tabrak Masjid dan Ruko, Dua Orang Terluka

Misalnya keberadan pasar tumpah yang selalu membuat arus lalu lintas padat di Pantura. Selain itu adanya penyempitan jalan seperti di pintu tol cikampek juga selalu membuat macet.

Menurut Bambang pihaknya sudah bekerjasama dengan kepala daerah setempat. Kementerian akan meminta dinas perhubungan setempat dan kepolisian untuk mengamankan lokasi macet itu.

Pada bagian lain, Dirjen Perkeretapian Hermanto Dwo Atmoko menghimbau pemudik untuk naik kereta api saat pulang kampung. "Lebih nyaman dan tidak akan macet," ujarnya.

Dalam mudik lebaran tahun ini pihaknya juga menambah rangkaian gerbong. Jumlahnya mencapai 32 gerbong. Hermanto yakin perjalanan dengan kereta api akan lebih cepat dan nyaman. (Aph)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bus Hajar Kijang di Tanjakan Emen, 8 Tewas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler