Pastikan Sumut Bersih dari NII

Sabtu, 30 April 2011 – 10:47 WIB

MEDAN- Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) menyelidiki jaringan Negara Islam Indonesia (NII) di SumutIni dilakukan sebagai langkah pendeteksian jaringan yang merekrut muda-mudi untuk melawan hukum itu.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut AKBP Raden Heru Prakoso mengatakan, sejauh ini jaringan NII belum ada ditemukan di Sumut

BACA JUGA: Ngopi di Batam, Warga Singapura Tewas

Meski demikian, deteksi dini akan terus dilakukan dengan meningkatkan peran intelijen, hingga hasil maksimal yang menyatakan jaringan NII benar-benar tidak ada tumbuh di Sumut
“Untuk NII di Sumut, sejauh ini tidak ada

BACA JUGA: Permainan Rekrutmen CPNS oleh Pejabat Dilaporkan ke BKN

Namun, jajaran intelejen terus melakukan lidik tentang NII,” ujar Heru seperti diberitakan Sumut Pos (grup JPNN).

Dikatakan Heru, pendeteksian terus dilakukan secara maksimal
Dalam hal ini, bukan peran intelijen saja yang diberdayakan

BACA JUGA: Membuang Mitos, Menggapai Impian Piala Dunia

Polisi desa (police in village) juga memiliki peran penting mendeteksi jaringan NII iniDimana, bukan tidak mungkin jaringan NII menancapkan organisasinya dari daerah dan berkembang menjadi kekuatan dengan perekrutan yang tak terduga“Kita berdayakan secara maksimal police village atau Babinkamtibmas,” ucap Heru.

Selain itu, lanjut Heru, kordinasi dengan unsur Muspida juga dilakukanTermasuk kordinasi dengan unsur TNIBegitu juga, peran tokoh agama dan masyarakat untuk turut andil untuk mengimbau dan mengingatkan jaringan yang diduga sesat ini

“Instansi lain, baik TNI dan pemerintah daerah, maupun tokoh masyarakat tentunya sangat diperlukan peran dan partisipasinya dalam memantau keberadaan maupun informasi-informasi NII yang dapat diberikan kepada Polri, ” cetusnya.

Sedangkan, hilangnya 11 muda-mudi sejak 2007, 2008 dan 2009, yang dilaporkan orang tua masing-masing sejak 2010 lalu, Menurut Heru, tidak berkaitan dengan jaringan NII tersebutPihaknya hingga kini masih mencari keberadaan muda-mudi yang belum diketahui keberadaannya tersebutDiduga, mereka berada di Aceh, ikut pengajian aliran sesat“Info terhadap 11 orang yang dilaporkan belum ada kaitannya dengan NII,” jelas Heru.(adl)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati PHK Ribuan Tenaga Honorer


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler