JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar memutuskan untuk membongkar masjid di lingkungan kantor KemenkumhamMasjid yang sehari-hari digunakan untuk beribadah para karyawan Kemenkumham rencananya akan dibangun ulang
BACA JUGA: Kode Etik Lolos, Nazaruddin Incar Pidanakan Pimpinan KPK
Hingga saat ini, pembangunan masih belum selesai’’Anggaran pembangunan masjid kami dapatkan dari iuran para staf Kemenkumham
BACA JUGA: Kode Etik Lolos, Nazaruddin Incar Pidanakan Pimpinan KPK
Tidak menggunakan APBN,’’ katanya, Kamis (6/10)BACA JUGA: Sanitasi Penduduk Belum Layak
Patrialis membantah iuran pembangunan masjid tersebut menjadi suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh para karyawan Kemenkumham’’Tidak benar ada pemotonganSemuanya bersifat sukarelaBahkan, ada salah satu dirjen yang beragama Nasrani ikut menyumbangSemangatnya adalah persaudaraan tanpa membeda-bedakan latar belakang keyakinan,’’ ujar Patrialis
Menurutnya, pembongkaran dan pembangunan kembali masjid tersebut muncul secara spontanBesaran penyumbang cukup bervariatifMulai dari puluhan ribu hingga belasan juta rupiah.
Salah satu pegawai Kemenkumham yang dimintai komentar tentang pembangunan masjid tersebut mengaku jengkel’’Bukan apa-apa masMasjid yang lama saja masih bagus kok malah dibongkarSudah gitu kita diminta iuran lagiSukarela ya sukarela, tapi kalau begini caranya kan malah nyusahin yang mau salat,’’ kata pegawai yang meminta namanya tak dikorankan tersebut(tir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perbatasan Tak Diurus, BNPP jadi Macan Ompong
Redaktur : Tim Redaksi