jpnn.com, JAKARTA - Rangkaian pelaksanaan Asian Para Games 2018 bakal dimulai dengan dengan pawai obor atau torch relay di sejumlah kota di Indonesia.
Sebagai titik start, Grobogan dan Solo, akan mendapatkan kehormatan menjadi titik pertama perjalanan pawai obor ini pada Rabu (5/9).
BACA JUGA: Khusus Asian Para Games, Polri Kerahkan 8.750 Personel
Dengan memulai mengambil api abadi dari Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah, api abadi akan dibawa menuju perbatasan Solo dan diarak ke Balaikota kemudian setelah keliling Solo.
Rute setelah dari Mrapen terus dibawa masuk ke Solo melalui akan Jalan Kolonel Sugiyono - Jalan Sumpah Pemuda - Jalan Brigjend Katamso - Jalan Tentara Pelajar (Tugu Jembengan). Kemudian masuk ke Jalan Insinyur Sutami yagn merupakan letak Kantor National Paralympic Committee (NPC) Indonesia.
BACA JUGA: Perluasan Ganjil Genap Diperpanjang demi Asian Para Games
Setelah itu menuju jalan Ir Djuanda - Jalan Urip Sumoharjo (Pasar Gede) - Jalan Sudirman (putar balik) - Balai Kota Wali Kota Solo - Benteng Vastenburg.
Tak sekadar itu, meramaikan acara di Solo, juga diadakan Festival Paralympian Indonesia di Balai Kota Solo yang dimulai pada pukul 10.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB.
BACA JUGA: Perluasan Ganjil Genap Diperpanjang hingga Asian Para Games
Setelah dari Solo, obor Asian Para Games 2018 akan diarak keliling Indonesia dan dipilih 7 kota lainnya. Kota itu antara lain, Ternate, Maluku Utara (9/9) dengan mengambil momentum berbarengan perayaan Hari Olahraga Nasional.
Setelah itu, lanjut ke Makassar, Sulawesi Selatan pada 12 September. Dari Makassar, lanjut ke Bali (16/9), Pontianak, Kalimantan Barat (19/9). Kemudian ke Medan, Sumatera Utara (23/9) dan Pangkal Pinang, Bangka Belitung (26/9).
Titik puncak pawai obor adalah pada 30 September di Jakarta. Sama seperti Asian Games, api akan dibawa keliling Ibu Kota untuk kemudian digunakan membakar kaldron Asian Para Games di kompleks Gelora Bung Karno pada pembukaan Asian Para Games 6 Oktober mendatang.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Asian Para Games Indonesia (Inapgoc) Raja Sapta Oktohari menyebut persiapan sudah matang dan Indonesia sudah siap memulai rangkaian Asian Para Games 2018.
"Besok hari pertama rangkaian Asian Para Games, semoga berjalan lancar. Ketika api diambil dari Mrapen dan dimasukan ke lentera, itu berarti Asian Para Games telah dimulai," ujar Ketua Umum INAPGOC Raja Sapta Oktohari dalam media gathering Asian Para Games 2018, Selasa (4/9).
"Ini momen bersejarah. Ini pertama kali Indonesia jadi tuan rumah Asian Para Games. Mari kita viralkan event ini. Kita buktikan bahwa Indonesia ramah disabilitas. Pesan itu harus bisa sampai kepada masyarakat kita bahkan dunia," tegasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saatnya Jakarta Jadi yang Terdepan Melindungi Kaum Difabel
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad