JAKARTA - Ketua Umum Partai Bintang Reformasi (PBR), Bursah Zarnubi mengakui bahwa partainya dipastikan tidak akan bertarung lagi di Pemilu 2014 karena terganjal aturan electoral thresholdNamun bukan berarti PBR tak mau berkiprah dalam ajan Pemilihan Presiden (Pilpres)
BACA JUGA: Saksi Beber Kampanye Hitam
Menurut Bursah, ambang batas 2,5 persen di pemilu 2009 saja sudah gagal dicapai PBR
BACA JUGA: Hindari PT Sebagai Ajang Akal-akalan Parpol
Makanya saya tegaskan PBR tidak akan membawa bendera sendiri di 2014 dan memilih untuk bergabung dengan parpol lain," kata Bursah kepada wartawan saat silaturahni Forum Alumni HMI (FAHMI) di kawasan Perdatam, Jakarta Selatan, Kamis (26/8).Lantas ke partai manakah PBR akan melebur? Bursah menyebutkan sejumlah parpol yang akan menjadi pilihan, antara lain PAN, Golkar dan Gerindra
Karenanya, pada kesempatan itu Bursah juga menyambut baik adanya usulan untuk mengusung Ketua Umum PAN Hatta Radjasa sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2014
BACA JUGA: Ketua KPPS Desa Budo Akui Ada Ceblos Ganda
"Saya mendukung Hatta Radjasa, Ical dan Prabowo sebagai Capres 2014 karena mereka semua teman saya," ungkapnya.Di tempat sama, pembicara pada acara silaturahmi Forum Alumni HMI (FAHMI), Muslim Abdurahaman juga mengamini pernyataan Bursah tentang perlunya PBR bergabung dengan parpol lainMuslim pun mengibaratkan parpol seperti manusia yang tidak bisa hidup sendiri tanpa adanya manusia lain
Namun Muslim mengingatkan agar parpol maupun politisi tak semata-mata mementingkan kekuasaan, tetapi tetap harus memperjuangkan keadilan"Saat ini kekuasaan hanya mementingkan diri sendiri, padahal Islam tidak membenarkan kekuasaan yang tidak mempunyai rasa keadilan," pungkasnya(fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Belum Pastikan Usung Anas
Redaktur : Tim Redaksi