PCNU Probolinggo Haramkan Video Mesum

Selasa, 13 Juli 2010 – 05:51 WIB
PROBOLINGGO - Pengurus baru PCNU Kraksaan menggelar kegiatan perdanaMelalui Lembaga Bahtsul Masail (LBM), PCNU menggelar Bahtsul Masail Diniyah (Pembahasan masalah dari sisi keagamaan, Red)

BACA JUGA: Lagi, LPG Tiga Kilogram Makan Korban

Kegiatan itu dipusatkan di Ponpes Rofiatul Islam, Desa Sentong Kecamatan Krejengan Kabupaten Probolinggo.

Bahtsul Masail kali ini membahas dua masalah pokok
Pertama, mengenai kasus video mesum yang melibatkan tiga artis papan atas Indonesia

BACA JUGA: Satpol PP Mojokerto Ngotot Bersenpi

Yakni, Nazriel Ilham (Ariel), Luna Maya, dan Cut Tary
Kedua, mengenai pengajian yang disertai undian doorprize

BACA JUGA: KPK Periksa Wakil Walikota Tomohon

Dua persoalan tersebut dimunculkan oleh pengurus LBM sendiri.

Bahtsul masail tersebut dipimpin dua orang mushohhihYakni, KH Sholeh Abdullah dan ketua LBM PCNU Kraksaan, Mudloffir IrwaniSementara dari perumus yakni, Syakur dan Roy Fadli.

Ada tiga pertanyaan yang diajukan mengenai video mesum pada artisSalah satunya soal hukum memiliki video tersebutPada pertanyaan ini diputuskan, hukumnya adalah haram mutlakSebab unsur negatifnya terlalu besar"Padahal sekarang cukup mudah untuk mendapat video tersebut," kata Wakil ketua PCNU Kraksaan, Idrus Ali.

Terkait polisi dan penyidik, peserta sepakat keduanya boleh melihat video tersebutKeduanya mendapat pengecualian dari pesertaSebab tujuannya adalah melakukan penyidikanTerutama untuk mengungkap kasus tersebut secara hukum.

Meski boleh menyaksikan, namun ada batasan yang perlu diperhatikanBaik oleh polisi maupun penyidikSebab penyidikan yang dilakukan harus disesuaikan dengan kebutuhan"Artinya kalau sudah cukup (datanya), jangan diteruskan menontonApalagi jika dilakukan dengan syahwatHal ini juga berlaku untuk pakar telematika," imbuh Idrus.

Terkait persoalan pengajian dengan undian doorprize, peserta menyepakati dengan hukum boleh tapi makruhBoleh karena pengajianMakruh karena ada DoorprizeNamun hukum tersebut menjadi haram jika peserta pengajian dipungut biaya.

Ditemui Radar Bromo setelah kegiatan, Idrus mengatakan Bahtsul Masail tersebut merupakan tradisi NUKegiatan itu, kata Idrus, memiliki banyak manfaat dan sisi positifYakni menambah wawasan dan pengetahuan pesertaHasil dari bahtsul masail kata Idrus, bahkan ditunggu-tunggu masyarakat sebagai pegangan"Utamanya dalam memegang prinsip-prinsip kehidupan beragama," ujar penanggung jawab di bidang LBM NU ini.

Terkait video mesum artis Indonesia, Idrus mengatakan putusan forum sudah sangat masuk akalSebab pengambilan dasar hukumnya sudah terujiBahkan lanjutnya, perlu diikuti oleh ummat"Jadi jangan hanya diambil hasilnya sajaNamun harus diamalkan," kata Idrus.

Idrus berharap, kegiatan itu selalu rutin dilaksanakanLebih-lebih sekarang ini kata Idrus, bahtsul masail sudah jarang digelarPaling-paling, hanya pesantren yang melaksanakanItupun sudah mulai berkurang"Jadi harus bisa ditingkatkan lagi intensitasnyaSebab banyak hasil positif yang bisa didapat," ujarnya serius(eem/aj/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jalan Trans Kalimantan Longsor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler