PDIP dan Gerindra Partai Paling Digandrungi Pengguna Medsos

Rabu, 03 Februari 2016 – 04:39 WIB
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Bukan sesuatu yang mengagetkan kalau Partai Gerindra dan PDI Perjuangan menempati urutan teratas sebagai partai dengan followers terbanyak di media sosial. Sebab, sedari awal kedua partai tersebut menggarap serius anak muda di dunia maya. 

"Tapi perlu diingat followers menyukai Gerinda bukan karena program partai. Tapi lebih kepada sosok Prabowo Subianto. Begitu juga PDIP banyak pengikutnya karena kagum dengan sosok Jokowinya," jelas Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Djayadi Hanan, saat dihubungi, Selasa (2/2).

BACA JUGA: Dorong Kreatifitas Dalam Sosialisasikan Dana Desa

Begitu juga Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menduduki posisi ketiga partai dengan followers terbanyak juga tidak mengherankan. Karena sejak partai debutan tersebut memang serius menggarap media sosial.  "Yang penting bagaimana cara mengolah strategi kampanye melalui medsos yang disukai anak muda dan tidak membosankan," saran dia.

Namun, dia mengingatkan, banyaknya followers partai di media sosial tidak akan berpengaruh terhadap jumlah pemilih dalam pemilu 2019. Sebab, para followers belum tentu juga punya hak pilih ataupun berminat menggunakan hak suara mereka. 

BACA JUGA: Coret Anggaran Guru Honorer dari APBN, Jokowi Harus Tanggung Jawab

"Yang pasti followers media sosial adalah anak-anak muda umur 17-25 tahun dan juga berasal dari masyarakat perkotaan," kata Djayadi. 

Berdasarkan perkiraan Djayadi, jumlah pemilih pemula yang berusia 17-25 tahun dan aktif di media sosial sebanyak 15 persen dari jumlah pemilih sebanyak 180 juta. "Ini cukup potensial digarap. Minimal mengenalkan program partai kepada anak-anak muda dan juga masyarakat urban," tandasnya.

BACA JUGA: Menteri PUPR Diminta Tak Cuci Tangan Soal OTT Damayanti

Namun jangan menjadi prioritas utama, sebab, lanjut dia, jumlah pemilih terbesar tetap masyarakat yang tinggal dipedesaan yang tidak memiliki akses Internet. "Medsos hanya salah satu cara utama untuk menjaring anak muda," ucapnya.

Sebelumnya, berdasarkan temuan Instute for Transformation Studies (INTRANS) di media sosial seperti, Facebook fans, Twitter followers, Instragram followers, Google+ followers, dan YouTube subscribers, yang dirilis Jumat lalu, Gerindra sebagai partai yang mempunyai paling banyak pengikut sebanyak 3,8 juta followers. 

Selanjutnya, PDIP 1,6 juta pengikut, Partai Solidaritas Indonesia 1,1 juta. Menyusul berikutnya, Partai Hanura (555 ribu pengikut), PKS (250 ribu), Demokrat (189 ribu), PAN (143 ribu), Golkar (104 ribu), Perindo (48 ribu), NasDem (47 ribu), PPP (16 ribu) dan PKB (13 ribu). (zul/dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 2019, Danau Toba Siap Jadi Destinasi Wisata Internasional


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler