JAKARTA - Ketua PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menilai wacana calon presiden independen yang diusung Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sampai saat ini tak jelas mekanismenyaSebab, belum ada aturan yang memungkinkannya.
"Sekarang ada wacana capres independen
BACA JUGA: DPD Anggap Wakil Kada Tak Mutlak Harus Ada
Saya belum begitu jelas mekanisme dan aturannya seperi apa?" ujar Megawati saat membuka acara Rapat Koordinasi Bidang (Rakorbid) Politik dan Hubungan Antarlembaga di DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (28/3).Sementara Ketua DPP PDIP bidang Politik dan Hubungan Antaralembaga, Puan Maharani, menegaskan bahwa capres independen jelas belum memungkinkan
BACA JUGA: Perjuangkan Hak Anak di Penjara
"Dan kami tidak melihat adanya urgensi untuk amandemen UUD 1945," ujar Puan.Ditambahkannya, kalaupun capres independen itu terpilih belum tentu bisa bekerja secara lebih baik ketimbang calon yang diusung partai politik
BACA JUGA: PDIP Target 1 Kecamatan 1 Kursi
"Kalau hal itu terjadi, lantas apa fungsi dari parpol yang sesungguhnya?" ulasnyaSedangkan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD saat ditemui sebelum berbicara di hadapan Rakorbid Politik DPP PDI Perjuangan, menegaskan, sampai saat ini konstitusi mengatur bahwa capres harus diusung partai politikKalaupun memang aturan itu hendak diamandemen, Mahfud menyerahkan sepenuhnya ke MPR"Apapun yang diputuskan MPR, kami akan laksanakan," ucapnya.
Namun Mahfud juga menyampaikan penilaiannya bahwa untuk jangka panjang parpol tetap harus disehatkan sehingga capres yang diusung benar-benar baikSebab, ada pula calon independen di Pemilukada yang ternyata bisa berprestasi"Jadi parpolnya yang harus disehatkan agar parpol bisa mencari calon yang sehat," cetusnya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Megawati Ingatkan Kader soal Politisi Bajing Loncat
Redaktur : Tim Redaksi