PDP Tantang Sultan Umumkan Cawapres

Kamis, 30 Oktober 2008 – 22:08 WIB
JAKARTA - Pelaksana Harian Ketua Pimpinan Kolektif Nasional(PKN) Partai Demokrasi Pembaruan Roy BB Janis menilai Sultan Hamengku Buwono X masih belum serius dengan pencalonannya sebagai capres 2009Roy menyarankan agar Sultan menyebut sekalian calon pendampingnya di kursi cawapres dan susunan kabinetnya.

"Kalau men-declare capres sendirian, kesannya takut ketinggalan kereta

BACA JUGA: Kongres Bali Juga Tidak Dihadiri Pemerintah

Kalau dia sungguh-sungguh, umumkan dong cawapres dan susunan kabinetnya sekarang
Jangan sesudah pemilu legislatif, kalau sesudah pemilu legislatif, dia akan jadi pemimpin hasil dagang sapi," ujar Roy di Jakarta, Kamis (30/10).


Roy justru menilai Sultan bukan tokoh nasional

BACA JUGA: Indosat Tak Becus Urus Star One

Alasannya, deklarasi pencapresan Sri Sultan yang diumumkan di Yogya  mengesankan semakin memperkuat anggapan bahwa Sultan hanya tokoh lokal yang didukung masyarakat Jogja saja.

Lebih lanjut mantan orang dekat Megawati itu melihat Sultan akan kesulitan karena maju sebagai capres tanpa partai pendukung
"Apalagi dengan ditetapkannya persyaratan capres harus didukung parpol atau gabungan parpol yang mendapat dukungan 20 persen kursi di DPR atau 25 dari suara sah nasional, makin sulit bagi Sultan untuk mencalonkan
diri sebagai presiden.  Capres-capres yang sudah didukung parpol pun juga akan mengalami kesulitan karena perolehan suara mereka pada pemilu 2009 akan turun," ulasnya.

Sementara saat ditanya kemungkinan Sultan bakal menjadi pesaing berat bagi SBY, Roy memastikan Sultan akan kalah

BACA JUGA: UU Pornografi Ancaman HAM di Indonesia

"Apalagi kalau ditarungkan dengan SBY sekarang ini, pasti kalahKarena selain sebagai incumbent, langkah-langklah politik SBY banyak mendapat dukungan dari masyarakat termasuk, langkahnya yang tidak mengintervensi pemeriksaan Aulia Pohan dalam kasus BI," sambungnya.

Roy yang juga bekas politisi di PDIP ini bahkan lebih mengunggulkan SBY dibanding Megawati"Langkahnya  membiarkan Aulia dijadikan tersangka oleh KPK mendapat simpati rakyatDengan move politik seperti itu, tidak ada capres lain yang bisa mengejar kepopuleran SBY, termasuk Megawati,'' tuturnya.(ara)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Daud Ancam Oentarto dengan Pistol


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler