BACA JUGA: Tangani Kasus, KPK Akui Kekurangan Penyidik
Dia mengakui, selama ini pejabat daerah yang naik meniti karir ke jenjang nasional lebih banyak yang berasal dari kawasan barat, dan sebagian kecil dari kawasan tengah Indonesia
“Saya akan perjuangkan pejabat karir daerah KTI untuk maju di kancah nasional
BACA JUGA: Dugaan Pelanggaran Mengarah ke Boediono dan Sri Mulyani
Tapi tentunya sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku,” kata Mangindaan yang dihubungi JPNN, Selasa (2/2).Sementara, Boy Sompotan, aktivis Perhimpunan Bantuan Hukum Indonesia (PBHI), menilai, terjadi ketimpangan jumlah pejabat daerah asal kawasan barat, tengah, dan timur, yang duduk di jabatan karir di level pusat
Kondisi itu, lanjutnya, menimbulkan kecemburuan di tingkat pejabat eselon dari Kawasan Timur Indonesia
BACA JUGA: Formappi Perkirakan Rekomendasi Pansus Century
Menurutnya, selayaknyalah untuk mengangkat pejabat karir di daerah Indonesia Timur dan Tengah yang potensial di kancah nasional.“Memang sudah saatnya pejabat karir di KTI masuk dalam pemerintahan pusatIni sesuai semangat reformasi birokrasiKan, yang berprestasi bukan hanya di Jawa sajaDi Indonesia timur dan tengah juga banyak, cuma belum diberi kesempatan,” tutur Boy Sompotan.
Dia pun mengimbau agar pemerintah pusat menerapkan azas perimbangan“Setiap WNI punya hak yang samaJabatan itu memang tidak boleh diminta, tapi kalau semua dikuasai pejabat dari wilayah barat bagaimana bisa memenuhi unsur keadilan,” ucapnya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... GM Baru PLN Riau-Kepri Diminta Bawa Perubahan
Redaktur : Soetomo Samsu