MAKASSAR- Keterlaluan benar cara pengelolaan keuangan di Pemkot Makassar iniBetapa tidak, dana program bantuan sosial di APBD 2010 yang seharusnya untuk kegiatan keagamaan dan kemasyarakat setempat, justru digunakan oleh sejumlah pejabat dan istri beberapa pejabat untuk berangkat Umrah ke tahan suci
BACA JUGA: Pariwisata Manado tak Dilirik
Motifnya, mereka mengajukan proposal permohonan bantuan dana, setelah mendapat bantuan sekitar 40 orang yang terdiri pejabat dan istri pejabat di lingkungan Pemkot Makassar itu pergi ke tanah suci, sejak Rabu (7/4) lalu.Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkot Makassar, Azis Bennu yang dikonfirmasi Fajar (JPNN Grup) membenarkan adanya pengajuan proposal sejumlah pejabat dan istri pejabat tersebut
BACA JUGA: Kaltim Bangun Asrama Mahasiswa di Mesir
"Bantuan ala kadasrnyaAziz tidak merinci jumlah istri pejabat dan pejabat yang dibantu Pemkot Makassar untuk melaksanakan Umrah tersebut
BACA JUGA: Polisi Dilaporkan Perkosa Mahasiswi
"Tidak seluruhnya, sebagian sajaMereka diikutkan mendampingi peserta sebagai pembimbing ibadah," kata Azis dengan diplomatis.Sementara itu, Kepala Bagian Keuangan Pemkot Makassar, Suyitno yang dimintai penjelasannya soal pencairan dana bantuan proposal istri pejabat untuk umrah tidak memberi jawaban
Sejumlah pejabat pemkot dilaporkan ikut berangkat umrah dengan dana yang diduga bersumber dari APBD, antara lain Asisten I Ruslan Abu, Kepala Inspektorat Hamziar, Kabag Kesra Azis Bennu, Kabag Humas Pagar Alam, serta beberapa pejabat lainnya di Dinas Pemuda dan Olahraga serta SKPD lainnya.(amr/fuz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... WN Myanmar Miliki KTP
Redaktur : Tim Redaksi