jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan membangun pelabuhan penyeberangan Penarik, untuk meningkatkan konektivitas antar pulau di Kepulauan Riau, khususnya antara Pulau Singkep dan Pulau Lingga.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Hemi Pamuraharjo menjelaskan, pelabuhan penyeberangan Penarik merupakan pelabuhan yang melayani lintas penyeberangan antar pulau dalam kabupaten.
BACA JUGA: Aduh Rek, 50 Persen Angkot di Surabaya Bodong!
Yakni menghubungkan Pelabuhan Penyeberangan Dabo di Pulau Singkep dengan Pelabuhan Penyeberangan Penarik di Pulau Lingga, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau yang berjarak 9 mil.
BACA JUGA: Mantan Bupati Daerah Ini Berakhir di Kursi Pesakitan
"Pelabuhan ini untuk melayani mobilitas masyarakat kepulauan sekitar yang selama ini masih terbatas. Lintas penyeberangan Dabo - Penarik akan dilayani oleh Kapal Penyeberangan Penumpang Ro-Ro 500 GT KMP Sembilang dengan kapasitas angkut 19 unit kendaraan campuran dan 150 penumpang," ujar Hemi.
Pelabuhan Penyeberangan Penarik dibangun dengan dana APBN sejak 2011- 2015 dengan total biaya pembangunan sebesar Rp 39 miliar. Selanjutnya, pengelolaannya diserahkan kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Lingga yang saat ini mengoperasikan Pelabuhan Penyeberangan Dabo di Pulau Singkep, Kabupaten Lingga.
BACA JUGA: Daerahnya di Kaltara, Kebutuhannya 100 Persen Dari Malaysia
"Dijadwalkan Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Pudji Hartanto akan meresmikan Pelabuhan Penyeberangan Penarik pada Sabtu (28/5) besok," kata Hemi di Jakarta, Jumat (27/5). (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Minta Maaf, Polisi Cium Tangan Ibu Korban
Redaktur : Tim Redaksi