Pelamar CPNS Konkep Sebut Bupati Pembohong

Senin, 11 Mei 2015 – 20:41 WIB

jpnn.com - JAKARTA--Ratusan pelamar CPNS Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) menyesalkan langkah Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang meminta dilakukan tes kompetensi bidang (TKB) ulang di daerah tersebut.

"Setelah ketahuan ada permainan, MenPAN-RB akhirnya memutuskan untuk membatalkan hasil TKB dan kembali ke TKD. Tapi sebulan kemudian, keluar surat lagi untuk perintah TKB ulang," kritik Narto Asep Deni, pelamar CPNS Konkep, Senin (11/5).

BACA JUGA: Agen BNN Seminggu Tak Pulang

Dia menyebutkan, alasan TKB ulang untuk menyaring putra daerah dan dari luar daerah, hanya alasan dibuat-buat. Sebab dari 115 CPNS, 85 di antaranya adalah putra Konkep, sisanya pelamar dari daerah pemekaran Sultra.

"Bupati Konkep itu pembohong. Kenapa pemerintah hanya menanyakan masalahnya ke bupati dan tidak kepada kita pelamar. Harusnya orang-orang cerdas dilindungi, bukannya malah ditindas," seru Alu Diman, korlap pelamar CPNS Konkep.

BACA JUGA: Diganjar Empat Tahun Penjara, Ini Reaksi Bonaran

Seluruh pelamar meminta pemerintah tetap konsisten untuk menjadikan TKD sebagai tolok ukur kelulusan karena hasilnya lebih objektif. (esy/jpnn)

BACA JUGA: Mendagri Minta Revisi UU Parpol Sebelum Pemilu 2019

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nepal Tolak Taiwan dan Inggris, Tapi Minta Indonesia Perpanjang Bantuannya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler