jpnn.com - AKSI kejar-kejaran seorang buronan dengan polisi di Phoenix, AS berakhir sedikit unik.
Joshua Adkins, pria asal Arizona itu ditangkap polisi, Rabu (26/10) atau Kamis (27/10) WIB, usai mampir ke sebuah resto burger dalam pelariannya. Perutnya keroncongan.
BACA JUGA: Tiongkok Mulai Ramah ke Nelayan Filipina
AZ Central melansir, kejar-kejaran itu dimulai pada 22.30 waktu setempat. Polisi berupaya menghentikan sebuah truk yang melintas di Phoenix. Sebab, sang pengemudi mirip seorang DPO. Adkins menjadi buron karena terlibat kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Nah, saat dihentikan, pria 35 tahun itu langsung memacu kendaraannya dengan kencang. Kabur.
BACA JUGA: Sengit! Tim Clinton vs Tim Trump, Ada LeBron James, Mike Tyson..
Adkins memacu truk melewati dua distrik dengan perjalanan lebih dari sejam. Melewati 4.000 blok perumahan.
Polisi sigap. Selain mengejar dengan mobil, mereka mengerahkan helikopter. Memacu kendaraan dalam kondisi tegang bikin Adkins kelaparan. ’’Dia mampir ke In-N-Out Burger untuk pesan makanan secara drive-thru,’’ ungkap sumber Los Angeles Times.
BACA JUGA: Repotnya Punya Kesamaan Nama dengan Saddam Hussein
Menurut sumber tersebut, dia memesan kentang goreng dan milk shake. Tahu jalanan sepi dan tidak ada mobil polisi, Adkins pun santai. Dia terlihat masuk perumahan dan memarkir mobil. Dia berjalan ke teras rumah warga. Mungkin dia ingin menyantap makan malamnya dengan tenang. Tentu dia tidak tahu polisi mengintainya dari langit.
Saat masuk pekarangan, Adkins langsung ditahan. Dia digiring ke kantor polisi Maricopa County dan dikenai denda USD 2.500 (Rp 32,6 juta). Tuduhannya pun dobel. Selain kekerasan domestik, dia dihukum lantaran kebut-kebutan. (LA Times/fam/c14/na/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyelidikan FBI Atas E-mail Clinton Bikin Trump Pede
Redaktur : Tim Redaksi