Pelempar Bahan Peledak ke Rumah Sipir Siap-siap Saja, Polisi Sedang Mengejar

Sabtu, 29 Oktober 2022 – 17:00 WIB
Proses identifikasi oleh Polsek Pakis, Polres Malang terkait kasus pelemparan bondet di Perumahan Pakis Hasanah, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur. (ANTARA/HO-Humas Polres Malang)

jpnn.com, MALANG - Polres Malang sedang menyelidiki kasus pelemparan bahan peledak atau bondet ke rumah sipir di wilayah Perumahan Pakis Hasanah, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kepala Seksi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik mengatakan saat ini petugas juga sedang mengejar para terduga pelaku yang melemparkan bondet ke rumah salah satu sipir Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Lowokwaru Malang.

BACA JUGA: Warga Australia Geram Melihat Video yang Diputar di Kuta Saat Peringati Bom Bali

"Kami masih melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku pelemparan bondet tersebut," kata Taufik, Sabtu (29/10).

Taufik menjelaskan peristiwa pelemparan bahan peledak itu terjadi pada Senin (24/10) sekitar pukul 10.45 WIB.

BACA JUGA: Mengenang 2 Dekade Bom Bali, Yenny Wahid Sebut Indonesia Semakin Kuat Perangi Terorisme

Lokasi pelemparan itu terjadi di Perum Pakis Hasanah Blok E.10 Dusun Jebuk, Desa Sumberkradenan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Menurut keterangan saksi, lanjut Taufik, terdengar suara ledakan yang sangat keras. Saksi kemudian ke luar rumah dan mendapati banyak asap putih serta terdapat beberapa bagian rumah mengalami kerusakan.

BACA JUGA: Bomber di Inhu Cuma Pengangguran, kok Mampu Beli Bahan Peledak Mahal?

Sejumlah kerusakan yang terjadi akibat pelemparan tersebut di antaranya tembok berlubang dan sejumlah helm rusak akibat terkena ledakan.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek Pakis, Polres Malang.

"Kami melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut. Untuk laporan, sudah dilimpahkan dan ditangani Satreskrim Polres Malang," ujar Taufik.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, terjadi sejumlah kerusakan di area depan rumah korban.

Korban dari peristiwa tersebut, berinisial AA, merupakan petugas sipir di Lapas Kelas I Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.

Petugas kepolisian juga telah mengumpulkan sejumlah barang bukti berupa serpihan material bondet dan rekaman kamera pengawas (CCTV) milik korban yang akan digunakan untuk memburu pelaku. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penemuan Bahan Peledak dan Senpi di Jalan Asia Afrika Bandung, Polisi Ungkap Fakta Ini


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler