CAPE CANAVERAL - Untuk ketiga kalinya dalam minggu ini, pesawat ulang-alik NASA, Discovery, dipersiapkan untuk segera diluncurkan lagi ke luar angkasa setelah sempat mengalami masalah pada katup bahan bakarPeluncurannya dijadwalkan Jumat (28/8) malam waktu setempat
BACA JUGA: Israel Diserahi Sketsa Kamp Konsentrasi Nazi
Namun, kekhawatiran baru muncul, yakni datangnya cuaca buruk.Kantor berita Associated Press melaporkan, tim peluncuran Discovery telah selesai memuat mengisi tangki bahan bakar eksternal
BACA JUGA: Warga Afghanistan Saat Ini Paling Terancam
Sedangkan peluncuran dijadwalkan pukul 23:59.Para peramal cuaca mengatakan, secara keseluruhan dengan kondisi cuaca yang ada kemungkinannya 60 persen peluncuran bisa dilakukan
Sebelumnya, Discovery dan tujuh awaknya mencoba lepas landas Selasa (25/8) pagi, tetapi badai memaksa mereka membatalkan rencana
BACA JUGA: Muslim Malaysia Dilarang Nonton Black Eyed Peas
Kemudian masalah katup bahan bakar munculmenabrak dan bergegas hari Rabu mencoba.Para insinyur NASA mengatakan, katup bahan bakar hidrogen Discovery sebenarnya baik-baik sajaKerusakan justru terjadi pada saklar indikator dan manajer misi sepakat bahwa peluncuran hanya bisa dilakukan jika saklar indikator sudah berfungsi normal.
Jika rencana peluncuran gagal lagi kali ini gagal lagi, NASA harus meluncurkan misi 13 hari Discovery itu paling lambat hari Minggu besokJika tidak, stasiun ruang angkasa akan mengalami kepadatan karena pada Jepang dan Rusia juga telah menjadwalkan peluncuran pesawat ruang angkasanya..(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembajak Somalia Tembaki Heli US Navy
Redaktur : Tim Redaksi