Pembangunan Subway Dipercepat

Rencana Awal Start 2014, Dimajukan 2011

Jumat, 27 Maret 2009 – 08:55 WIB
MIMPI warga Jakarta memiliki subway layaknya kota besar lain semakin dekatSebelumnya, rencana pembangunan awal subway dilakukan pada 2014

BACA JUGA: Senin, KPK Periksa Jhony Allen

Kini, rencana itu dimajukan menjadi awal 2011 dan beroperasi pada tahun 2016
"MRT bukan mimpi lagi," ujar Foke, sapaan Fauzi Bowo di Departemen Keuangan

BACA JUGA: KPK Temukan Utang LN Macet di Kementerian BUMN Rp 15 Triliun

Bersama Dirjen Perimbangan Keuangan Departemen Keuangan Mardiasmo, Foke meneken nota perjanjian pemberian hibah utang dari Jepang..

"Hibah karena berupa hadiah dari pemerintah untuk Jakarta," ujar Menkeu Sri Mulyani
Sebab, pemerintah pusat yang akan menanggung semua hutang tersebut

BACA JUGA: Isak Tangis di Ultah Perkawinan Menkes

Hibah yang diberikan pemerintah sebesar 758 juta Yen ini adalah penerusan dari pinjaman tahap I yang diberikan Japan International Cooperation Agency (JICA) sejumlah 1,859 milyar Yen. 

Maret ini pinjaman tahap II  juga ditandatangani sebesar 48,150 milyar Yen oleh JICALembaga asal negeri matahari terbit ini membiayai hampir keseluruhan proyek subwayTotal pembiayaan dari JICA mencapai 85 persen
Sisanya baru menggunakan anggaran dari APBN dan APBDRencana paling terdekat dalam MRT ini adalah penyusunan desain dasar pembangunan yang akan dimulai pada April dan ditargetkan selesai awal Februari 2010. 

Jalur subway akan dibangun membentang dari Lebak Bulus di Jakarta Selatan hingga Dukuh Atas di Jakarta PusatPanjangnya 14,5 kilometerSepanjang empat kilometer di antaranya berada di dalam tanah dengan empat stasiunSisanya dibuat melayang di atas jalan sepanjang 10,5km dengan delapan stasiun(CR1)

BACA ARTIKEL LAINNYA... JK Pastikan Golkar Bantu Fadel Muhammad


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler