JAKARTA — Menteri koordinator bidang perekonomian, Hatta Radjasa, meminta masyarakat agar tidak resah dengan maraknya pemberitaan tentang rencana pembatasan BBM subsidi untuk sepeda motorMenurutnya, pembatasan BBM subsidi untuk pengguna sepeda motor tersebut baru sebatas kajian dan belum ada keputusan tentang hal itu.
"Soal BBM subsidi (untuk motor) tidak betul
BACA JUGA: Staf Ahli Menkeu Gantikan Anggito
Belum ada satu keputusan pun yang ditetapkan tentang pengurangan BBM bersubsidi, karena semuanya masih dalam kajian," kata Hatta kepada wartawan,Senin (31/5).Lebih lanjut Hatta menjelaskan, pembatasan BBM subsidi untuk motor tersebut hanya satu dari banyak kajian yang saat ini tengah digodok pemerintah, guna membenahi alokasi BBM subsidi yang banyak salah sasaran
"Untuk motor baru masuk kajian, jadi masyarakat jangan resah dulu
BACA JUGA: Tak Tanggapi Usul Penonaktifan Dirjen Pajak
Kita hanya ingin jangan sampai subsidi ini salah sasaran lagiMeski demikian Hatta juga mengatakan, mencari solusi agar BBM subsidi tepat sasaran bukanlah keputusan yang gampang
BACA JUGA: Krisis Yunani Disebut Untungkan RI
Hanya saja menurut Hatta, tetap harus ada pembatasan agar beban keuangan negara dapat dikurangi."Kami harus mencari suatu cara yang paling kredibelOleh karena itulah kami melakukan exerciseIni tidak mudahDalam pola yang ada sekarang, (beban keuangan negara) terasa berat karena kita memberikan subsidi kepada harga dan bocornya ke mana-manaTapi keputusan tetap harus diambil agar yang lainnya juga dapat berhemat," tegas Hatta.
Sebagaimana diketahui, dalam APBN-P 2010 pemerintah harus mengalokasikan Rp143,9 triliun hanya untuk alokasi subsidi BBM, baikBesaran subsidi ini terdiri dari subsidi pemerintah untuk BBM, gas, serta bahan bakar nabati.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menkeu-DPR Memanas Lagi
Redaktur : Tim Redaksi