Pembunuhan Bidan Cantik, Terduga Terlacak Lewat HP

Rabu, 19 April 2017 – 07:01 WIB
Terduga pembunuh bidan cantik Musrad Hi Jafar. Foto Malut Post/JPNN.com

jpnn.com, TIDORE - Jajaran Polres Tidore Kepulauan, Maluku Utara berhasil mengungkap tragedi pembunuhan bidan cantik, Afivah Arachman. Dugaan sementara, korban dihabisi yang disertai dengan pemerkosaan.

Dibantu personel dari Polres Halmahera Selatan, terduga berhasil dibekuk. “Saat ini masih diinterogasi oleh penyidik Reskrim Polres Tidore," kata Kapolres Halsel AKBP Zainuddin Agus Bunarto kepada Malut Post (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: Tragedi Pembunuhan Bidan Cantik Picu Ketegangan

Pemuda yang dicurigai melakukan pembunuhan adalah Musrad Hi Jafar. Senin (17/4) lalu, polisi menangkap seorang pemuda bernama Musrad Hi Jafar di rumah orang tuanya di Desa Labuha, Kecamatan Bacan, Halmahera Selatan (Halsel).

Dari tangan Musrad, polisi menemukan handphone (HP) milik korban. HP iPhone 6 itu merupakan satu-satunya barang milik korban yang hilang saat pembunuhan terjadi di kamar korban, Jumat (7/4) lalu.

Awalnya, polisi melacak keberadaan HP milik korban. Sedikitnya dua warga yang merupakan teman dekat Musrad juga diminta untuk mengontaknya.

BACA JUGA: Rica Nona Naik Lagi, Keriting Turun

Hasilnya, polisi mendeteksi posisi Musrad yang tengah pulang kampung. Kepolisian dari Polres Tikep lalu berkoordinasi dengan Polres Halsel untuk mengamankan terduga pelaku pembunuhan Afivah.

Sekira pukul 15.00 WIT, tim dari Reskrim Polres Tikep langsung menuju Labuha menggunakan speedboat. Terduga Musrad ditangkap aparat Polres Halsel di kediaman orang tuanya, di Desa Labuha Kecamatan Bacan sekira pukul 15.00 WIT.

BACA JUGA: Jokowi Minta Malut Fokus Kembangkan Sektor Unggulan

Musrad sendiri awalnya tidak berada di rumah. Polisi menjebaknya dengan menelepon Musrad agar datang ke rumah orang tuanya. Saat tiba di rumah orang tuanya, Musrad langsung dibekuk lantas digiring ke Mapolres Halsel.

AKBP Zainuddin Agus Bunarto saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan terduga pelaku pembunuhan bidan Afivah. "Saat ini terduga kita amankan. Dan itu atas permintaan dari pihak Reskrim Polres Tikep,” kata Zainuddin.

Sementara Polres Tikep sendiri belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait penangkapan Musrad. Kapolres Tidore AKBP Azhari Juanda hanya membenarkan kalau HP milik korban sudah ditemukan.

“Kita amankan pemuda yang dicurigai. Ini kita periksa dulu,”kata Azhari.

(fai/sad/JPG/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perlu Pembinaan Berjenjang dan Kompetisi Berkelanjutan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler