Pemerintah Akui Penyaluran Subsidi BBM tak Tepat Sasaran

Senin, 10 Oktober 2011 – 14:05 WIB

JAKARTA--Pemerintah pusat diwakili Menteri Keuangan RI Agus Martowadoyo mengakui kalau selama ini pendistribusian subsidi bahan bakar minyak (BBM) tidak tepat sasaranProsentase pengguna BBM subsidi terbesar adalah pemilik kendaraan roda empat yang notabene golongan menengah ke atas.

"Memang kami akui, distribusi subsidi BBM selama ini belum tepat sasaran

BACA JUGA: Status Waspada Krisis Dicabut, Dikritisi

Subsidi paling banyak dinikmati oleh golongan mampu," kata Agus dalam rapat kerja antara pemerintah dengan Badan Anggaran DPR RI, Senin (10/10).

Ketidaktepatan distribusi BBM ini, lanjutnya, ikut dipicu oleh kendala teknis di lapangan
Pengawasannya tidak seketat yang diharapkan, sehingga masih terjadi kebocoran di mana-mana.

Sementara itu, anggota Banggar sangat menyayangkan tingginya kebocoran subsidi BBM

BACA JUGA: Wapres Optimis Mampu Hadapi Krisis

Pemerintah dinilai hanya jago dalam konsep, sedangkan penanganan di lapangan amburadul.

"Kami sangat menyesalkan dengan tidak tegasnya pemerintah dalam masalah subsidi BBM
Katanya pemerintah punya cara jitu dalam sistem kendali subsidi BBM, mana hasilnya?,'' kata Ali, anggota Banggar dari Fraksi Hanura.

''Memang kalau di konsep dan program, pemerintah menang

BACA JUGA: Krisis Ancam Ekspor Batu Bara

Coba ke lapangan, programnya tidak jalanSebaiknya sebelum menyusun program, pemerintah lihat langsung ke lapangan," tambah Ali.

Senada itu, Agung dari Fraksi Partai Golkar mengatakan, subsidi BBM paling banyak (53 persen) dinikmati kendaraan roda empatKondisi ini menunjukkan pemerintah tidak mampu menjalankan mekanisme subsidi BBM dengan benar(Esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Emas Papua Terancam Habis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler