Pemerintah AS Terancam Tutup

Anggaran 2012 Deadlock, 800 Ribu Pegawai Negeri Dirumahkan

Sabtu, 09 April 2011 – 08:16 WIB

WASHINGTON -- Pemerintah Amerika Serikat (AS) terancam shutdown alias tutup terhitung mulai siang ini pukul 12.00 WIBTak akan ada layanan bagi publik kecuali di sektor kepolisian, pemadam kebakaran, angkatan bersenjata, manajemen lalu lintas udara, dan penjara

BACA JUGA: Gempa Susulan Sempat Goyang Tokyo



Pasien-pasien di rumah sakit bakal terlantar, limbah racun tak akan terangkut, dan serdadu bakal berperang tanpa bayaran
Sekitar 800 ribu dari total 2 juta pegawai negeri alias pegawai pemerintah federal juga harus dirumahkan untuk sementara.

Itu semua gara-gara masih deadlock-nya pembahasan anggaran untuk tahun fiskal 2011

BACA JUGA: Menlu se-ASEAN dan Jepang Berjumpa Bahas Bencana

Padahal, tenggat pembahasannya adalah Jumat tengah malam waktu Washington (Sabtu tengah hari WIB)
Kalau deadline terlewati, otomatis pemerintahan Barack Obama tak akan punya uang untuk menjalankan pemerintahan-termasuk tentunya untuk menggaji para pegawai negeri-hingga akhir tahun ini.

Deadlock itu terjadi karena kubu Republik yang mayoritas di DPR dan Demokrat yang menguasai Senat masih belum satu kata terkait sejumlah isu

BACA JUGA: Jika Benar, Umar Patek Bisa Saja Dibawa ke Indonesia

Proses pembahasan bujet di Negeri Paman Sam itu memang harus melewati kedua lembaga legislatif, rendah (DPR) dan tinggi (Senat)

Sebagaimana dilansir Washington Post, poin-poin yang sampai sekarang mengganjal kesepakatan antara Republik dan Demokrat di antaranya adalah tentang pemotongan anggaranRepublik bertahan pada angka USD 39 miliar (sekitar Rp 331 triliun), sedangkan Demokrat mematok USD 34 miliar (Rp 289 triliun)

Poin perdebatan lainnya yang tak kalah krusial ada pada aborsiHingga kubu Demokrat menyebutnya "perang ideologi" karena selama ini isu tersebut memang selalu menjadi jualan kedua partai saat pemiluNah, dalam anggaran kali ini, Republik menghendaki aborsi tak dimaksukkan dalam skema pembayaran yang harus ditanggung pemerintah federal, sedangkan demokrat sebaliknya.  

"Semuanya ini tak ada kaitannya dengan nominal atau fiskalSemua ini cuma terkait kesehatan wanita," sindir Harry Reid, pemimpin blok mayoritas di Senat dari Partai Demokrat, kepada kubu Republik seperti dikutip AFP.

Tentu saja Republik langsung membantahJohn Boehner, ketua DPR yang berasal dari Partai Republik, menyebut isu utama adalah pemotongan alias penghematan anggaranOleh Republik, hanya anggaran Kementerian Pertahanan sebesar USD 12 miliar (Rp 102 triliun) yang diminta tak dipotong.

"Warga Amerika ingin ada penghematan dan dana yang dipotong digunakan untuk lebih menggairahkan lagi sektor swastaSehingga akan tercipta banyak lapangan pekerjaan baru," ujar Boehner yang disampaikan melalui juru bicaranya, Michael Steel, seperti dilansir AFP

Presiden Barack Obama sebenarnya sudah berusaha mendamaikan kedua pihakKamis lalu (7/4), dia mengundang Reid dan Boehner ke Gedung PutihTapi, kendati sudah berdiskusi selama 90 menit, tetap saja tak dicapai kesepakatan akhir

Memang masih ada waktu beberapa jam lagi sebelum deadlineNegosiasi antar kedua kubu juga masih terus berlangsungNamun, New York Times memperkirakan, kalaupun deal tercapai, hampir tidak mungkin anggaran itu disahkan tepat waktuSebab, harus melewati DPR dan Senat. 

Satu-satunya jalan adalah meminta perpanjangan yang durasi maksimalnya semingguDalam waktu seminggu itu, kedua pihak bisa saling melobi lagi terkait hal-hal yang belum disepakatiBagaimana kalau kesepakatan tetap tak tercapai? Berarti harus terus bernegosiasiSementara para pegawai federal yang dirumahkan untuk sementara juga belum akan bisa bekerjaMereka yang bekerja di sektor-sektor yang harus terus memberi pelayanan juga harus bersiap mengalami penundaan pembayaran gaji

Tak heran kalau sudah banyak pegawai federal yang memilih mengundurkan diriSementara hampir semua kantor pemerintahan kemarin mem-briefing para pegawainya tentang perlu tidaknya mereka masuk pada Senin lusa (11/4)Government shutdown sudah beberapa kali terjadi di AmerikaUntuk level pemerintah federal terakhir terjadi pada 1996 di era kepresidenan Bill Clinton(ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertempuran di Pantai Gading Kian Sengit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler