Pemerintah Pastikan Tetap Tutup Beberapa Pabrik Gula

Sabtu, 19 November 2016 – 01:42 WIB
Rini Soemarno. Foto: JPNN

jpnn.com - JAKARTA – Beberapa pabrik gula milik BUMN yang dinilai tidak efisien akan ditutup.

Saat ini, pemerintah berupaya meningkatkan produksi gula dalam negeri guna memenuhi swasembada pangan pada 2019.

BACA JUGA: PGN Perluas Infrastruktur Gas Bumi

Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, meski sejumlah pabrik gula yang berkapasitas kecil akan ditutup, justru saat ini pemerintah sedang menggenjot kapasitas produksi gula di pabrik yang kinerjanya masih sangat bagus.

Misalnya, PG Assembagoes milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI di Situbondo.

BACA JUGA: Tingkatkan Penetrasi, Asuransi Andalkan Fintech

"Pada dasarnya kekhawatiran terhadap PG yang ditutup ini telah kami hitung, bagaimana produksi tebu setiap tahunnya. Misalnya kami melakukan penutupan pada pabrik yang kapasitasnya cuma 1.500 TCD di Situbondo maka kapasitas pabrik lain yang dibesarkan," katanya dalam keterangan pers, Kamis (17/11).

Rini menekankan, tujuan utama penutupan pabrik gula tersebut yakni ingin meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat.

BACA JUGA: Kalstar Komitmen Hubungkan Wilayah di Kalimantan

Terutama dari segi biaya produksi tebu petani yang bisa ditekan serta keterjangkauan harga gula bagi masyarakat.

"Harga gula Indonesia kan mahal, tapi bagaimana agar harga murah dan petani tetap untung," imbuhnya.

Dia menjelaskan, misalnya di Situbondo ada pabrik gula yang akan ditutup.

Tetapi, saat ini PG Assembagoes sedang merevitalisasi pabriknya agar kapasitasnya meningkat dari posisi saat ini 3.000 ton cane per day (TCD).

Target pada 2017 bisa menjadi 4.000 TCD. Sedangkan pada 2018 ditargetkan menjadi 6.000 TCD.

"Nah kalau kapasitas naik dan hasil tebu petani meningkat setelah on farm diperbaiki drainasenya, kita bisa bikin pabrik baru di Situbondo dan saya bilang kepada bupatinya kalau petani di sini jadi percontohan bisa menjadi pemegang saham pabrik baru itu," janji Rini. (ers/fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Masyarakat Diminta Hati-hati Pilih Produk Kemasan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler