Pemerintah Siapkan Dua Institut Teknologi Lagi

Dipastikan Berada di Kalimantan dan Sumatera

Minggu, 09 Oktober 2011 – 23:03 WIB

JAKARTA — Pemerintah telah berencana untuk membangun dua buah Institut Teknologi (IT) di Kalimantan dan Sumatera pada 2012 mendatangMenteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh mengatakan, pembangunan dua institut teknologi itu untuk mendongkrak jumlah mahasiswa yang menekuni bidang teknik (engineering).

“Peningkatan peran di bidang engineering memang harus didorong

BACA JUGA: Sekolah Pungut Biaya, Kepsek Bakal Disanksi Pidana

Jumlah populasinya hanya 11 persen dari jumlah populasi mahasiswa di Indonesia
Padahal, idealnya itu sekitar 30 persen,” kata Nuh kepada JPNN di Jakarta, Minggu (9/10).

Nuh menambahkan, rencana pembangunan dua buah IT itu juga dikarenakan jumlah lulusan dari kedua dua IT milik pemerintah saat ini, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, dianggap masih sedikit

BACA JUGA: Meski Seratus Persen, Belum Tentu Sekolah Gratis

“Lulusan ITS dan ITB sekarang ini juga tidak banyak
Maka dari itu, ini yang harus dirawat dan dikembangkan,” imbuhnya.

Mantan Rektor ITS ini menambahkan, Kemdiknas sudah menentukan kawasan pembangunan IT baru tersebut

BACA JUGA: Hasil Kuliah di Harvard Harus Diterapkan

Antara lain di Kalimantan dan Sumatera

Hanya saja, Kemdiknas belum menentukan lokasi persisnya karena masih dalam proses pendalaman“Lokasi pastinya di Kalimantan dan Sumatera, karena keduanya merupakan pulau besar di Indonesia yang memiliki sumber daya yang luar biasaKita harap putra putri kita tidak perlu pindah jauh-jauh untuk sekolah engineering,” jelasnya.

Ditegaskannya, pada 2012 nanti rencana pembangunan dua IT itu akan terus dimatangkan"Sehingga pada 2014 mendatang, diharapkan sudah dibuka penerimaan mahasiswa barunyaIni universitas baru ya, bukan pengembangan universitas sebelumnya,” tegasnya(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekolah RSBI Pintar Manfaatkan Celah Aturan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler