Pemerintah Siapkan Program Pemberdayaan Masyarakat

Senin, 27 Juni 2011 – 13:13 WIB

JAKARTA — Keputusan pemerintah melakukan moratorium pengiriman TKI ke Arab Saudi, diperkirakan akan berdampak pada bertambahnya pengangguranDari hasil evaluasi, setiap bulan diperkirakan akan ada 15-20 ribu calon TKI yang gagal berangkat akibat moratorium.

Untuk antisipasi pengangguran, dibawah Kementrian koordinator perekonomian tengah disusun program kerakyatan sejenis Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)

BACA JUGA: Jelang e-KTP, Masih Ada Jutaan NIK Ganda

Modalnya akan diambil dari anggaran penghematan di masing-masing Kementrian dan lembaga
‘’Sejak 2 hari ini sudah digodok di Kemenkeu

BACA JUGA: Malaysia Ampuni Puluhan Ribu TKI Ilegal

Bulan depan sudah bisa jalan
Diperkirakan dari anggaran ini harus bisa menyediakan 2,5 juta lapangan kerja dalam setahun,’’ jelas Menakertrans, Muhaimin Iskandar pada wartawan di Jakarta, Senin (27/6).

Rencananya program kerakyatan ini akan difokuskan di daerah-daerah basis rekruitmen TKI seperti di Jawa Barat, Jawa Timur dan NTB

BACA JUGA: Stok Kurang, Maskapai Berburu Pilot Impor

Setiap Kementrian dan Lembaga diminta untuk ikut menyiapkan masing-masing program pro rakyat pasca moratorium‘’Semua anggaran sedang dihitung dari PU, Kemenakertrans, PNPM mandiri, sektor kelautan, dan di berbagai sektorTujuannya agar semua TKI yang tidak berangkat dapat ditangani,’’ kata Muhaimin.

Bentuk program ini akan sama seperti permodalan dana bergulirAkan diarahkan untuk alokasi dana kegiatan padat karya sehingga bisa menyerap banyak lapangan kerjaSeperti pertanian, peternakan, kerajinan, dan wirausahawan.

‘’Sebenarnya sudah lama berjalan, hanya tinggal peningkatan saja sebagai antisipasi moratoriumSetiap kementrian punya penghematan masing-masing dan diarahkan nanti ke program ini,’’kata Muhaimin(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilot Asing Digaji Empat Kali Lipat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler