Pemilik Pikap Harus Tahu Soal Ini Agar Bisnisnya Tetap Lancar

Selasa, 17 Agustus 2021 – 10:58 WIB
Kendaraan pikap besuran Suzuki, Carry. Foto: ridha/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kendaraan niaga ringan atau pikap menjadi pilihan para pelaku UMKM untuk mendukung usahanya. 

Sektor tersebut juga menjadi penyumbang perekonomian Indonesia yang saat ini mulai membaik di masa pandemik Covid-19.

BACA JUGA: Sepasang Suami Istri di Surabaya Tewas Tertabrak Pikap

Kendaraan pikap digunakan untuk membawa barang-barang dengan berat maksimal, terus beroperasi agar distribusi lancar. 

Oleh karena itu, pemilik kendaraan diimbau tidak hanya memperhatikan sektor mesin, tetapi kaki-kaki tak boleh luput dari perhatian.

BACA JUGA: Hilang Kendali, Suzuki Ignis Tabrak Tiang APIL, Begini Kondisinya

Pasalnya, kaki-kaki merupakan bagian penting yang fungsinya untuk menstabilkan dan mengendalikan mobil saat dijalankan.

Kaki-kaki terdiri dari beberapa komponen, seperti sokbreker dan ban.

BACA JUGA: Mobil Pikap Angkut Rombongan Pelayat Terbalik, Empat Orang Tewas

Pertama, perhatikan tekanan angin ban. Jika tekangan angin pada ban berkurang, permukaan ban lambat laun akan menjadi rusak dan permukaan ban yang bergesekan dengan jalan akan bertambah lebar, sehingga menambah beban mesin serta konsumsi bahan bakar.

Apabila kelebihan tekanan, ban menjadi keras dapat mengurangi fungsi peredaman dan akan mempengaruhi fungsi pengereman karena licin.

Selalu memeriksa tekanan angin ban adalah salah satu upaya untuk memperpanjang umurnya, selain itu menghemat bahan bakar dan juga mengurangi risiko kecelakaan.

Rutin mengecek permukaan ban, jika memang permukaannya sudah gundul segeralah diganti.

Memeriksa ban juga penting dan disarankan tidak menggunakan ban yang sudah kadaluarsa atau ban yang berusia lebih dari 6 tahun.

Wheel Alignment atau yang biasa disebut spooring balancing. Rutin dilakukan untuk meluruskan kembali dudukan empat roda mobil seperti saat baru keluar dari pabrik, dan menjaga keseimbangan pada titik atas bawah atau kiri kanan roda.

"Suzuki New Carry Pick Up sebagai Rajanya Pick Up yang memang kami hadirkan untuk membantu dan mendorong kegiatan perniagaan masyarakat. Kami berharap peningkatan penjualan New Carry Pick Up dapat membantu pemulihan ekonomi masyarakat,” terang Asst. to 4W Sales Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Sukma Dewi dalam keterangan resmi, Selasa (17/8). (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Suzuki Beri Sinyal Kehadiran Mobil S-Presso di Indonesia


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler