JAKARTA - Hari ini pertemuan Komite Normalisasi (KN) dengan pemilik suara atau yang menurut kubu mayoritas suara disebut sebagai Pra KongresKetua KN Agum Gumelar mengatakan pertemuan hari ini salah satunya bertujuan menampung semua masukan dari peserta untuk selanjutnya akan menjadi bahan beraudiensi dengan Presiden FIFA Sepp Blatter pada 19 April mendatang
BACA JUGA: Beckham Bantah Rekayasa Kamera
Sedangkan versi mayoritas suara, dalam pertemuan hari ini juga akan dibentuk Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan ( KBP) baru.Kubu pro perubahan yang mengklaim saat ini diback up 87 suara bersikeras harus dibentuk KP baru dan menganggap tidak semestinya KN bertindak sebagai KP mesti dalam suratnya 4 April lalu FIFA dengan jelas mengatakan bahwa KN juga bertindak sebagai KP
BACA JUGA: Kunci Final Four di Solo
Kita lihat saja dalam pertemuang besok ( hariini-red)," kata Harbiansyah Hanafiah, ketua KP hasil kongres Pekanbaru 26 Maret saat dihubungi kemarin sore.KN sepertinya bakal sulit mengelak untuk tidak mengadakan lagi pemilihan KP dan KBP
BACA JUGA: Antisipasi Rasis, UEFA Turun Tangan
Pemilik suara yang selama ini loyal kepada kepemimpinan Nurdin Halid juga menginginkan hal samaMereka berharap KN membawa situasi kisruh PSSI ini ke titik nol"Sudah pasti, kami menginginkan terbentuknya dua komite ituItu harus karena kini situasi kembali ke titik nolMakanya, komite normalisasi sesuai tugasnya yakni menormalisasikan," kata Ketua Umum Pengprov PSSI Sulawesi Tenggara Sabarudin Labamba saat dihubungi tadi malamMenurut Sabarudin, para anggota pemilik suara diluar dari 78 anggota yang tergabung dalam kongres Pekanbaru, Riau menyetujui hal tersebutIni juga yang dibicarakan mereka pada diskusi bersama di Pacific Place tadi malam
Hanya saja, Sabarudin berharap dalam pertemuan nanti tidak ada yang memaksakan kehendak"Kalau itu terjadi, maka situasi akan kembali sama seperti dulu," lanjutnya.
Jika KP baru terbentuk dan anggotanya mayoritas adalah kubu perubahan, hamper pasti nama George Toisutta, Arifin Panigoro, dan Nirwan Dermawan Bakrie bakal bisa dicalonkan lagiSebab KP lah yang akan menyusun electoral code atau Peraturan Organisasi (PO) yang menjadi panduan pemilihan Ketum, waketum, dan anggota Exco.
Sementara itu, anggota Komite Normalisasi Dityo Pramono yang ditemui kemarin siang di kantor PSSI mengatakan jika dalam pertemuan hari ini bisa juga terjadi pembahasan perubahan electoral code atau Peraturan Organisasi (PO)"PO masih dapat di utak atik sejauh tidak menyimpang," ujar Dityo
Polemik terkait pergantian kepengurusan di PSSI yang belum sepenuhnya rampung membuat Menpora Andi Malarangeng terusikMenpora menyatakan siap untuk menfasilitasi segala persiapan untuk terlaksananya kongres PSSI.
Saat ini, Andi mempersilakan Komite Normalisasi (KN) yang dikomandoi Agum Gumelar untuk menjalankan tugasnya"Saya dukung, kalau perlu klarifikasi tentang beberapa isu di dalam Komite NormalisasiYang jelas pemerintah mendukung, fasilitasi untuk persiapan kongres nanti," kata Andi di komplek Istana Kepresidenan, kemarin (13/4).
Menurut Andi, beberapa permasalahan sudah berhasil diselesaikanMisalnya terkait dengan Liga Primer Indonesia (LPI) serta tugas dan fungsi PSSI yang sudah berjalan"Yang masih menjadi perdebatan adalah proses-proses dalam persiapan menuju kongres, seperti pencalonan dan hal lainnya," terangnya.
Dinamika yang berkembang selama ini, lanjut Andi, masih merupakan hal yang wajarBahkan, jika ada persoalan yang akan dibicarakan hingga ke FIFA, pemerintah juga akan mendukung"Kalau yang ada di dalam (surat) FIFA ada berberapa kalimat yang masih didiskusikan, itu wajar," ujar mantan juru bicara kepresidenan ituAndi meminta, KN maupun pemegang suara bisa membicarakannya dengan baik"Dulu kan susah, tidak pernah diskusi terbukaKami mendukung dan fasilitasi sehingga ujungnya terbentuk kepengurusan baru nantinya," sambungnya.
Andi mengharapkan, dari proses yang saat ini tengah berjalan dapat terbentuk kepengurusan PSSI yang kredibel dan mendapat dukungan dari masyarakat"Tentu saja mampu memajukan sepakbola IndonesiaItu yang kita inginkan," katanya
Sementara itu, bursa calon Ketua Umum PSSI kian ramaiKemarin nama mantan Menteri BUMN Laksamana Sukardi muncul meramaikan bursa pemilihan Ketum PSSIperiode 2011-2015Laksamana kemarin mengirimkan utusannya untuk mengambil formulir pencalonan di kantor PSSI
"Saya kesini untuk mengambil formulirMengenai siapa yang mendukung Laksamana Sukardi, sudah pasti ada tapi belum bisa kami umumkanKami merasa Pak Laksamana Sukardi tepat untuk memperbaiki kondisi sepakbola nasional," ujar perwakilan yang mengaku bernama Bambang Setiabudi ituSelain Laksamana Sukardi, Ketua LIRA, Yusuf Rizal juga mengirimkan perwakilannya untuk mengambil formulir ke kantor PSSI
Ditemui di sela acara pembukaan Manchester United Premier Cup, kemarin sore, mantan Ketua BTN (Badan Tim Nasinal) Rahim Soekasah dengan percayay diri sudah mendapat restu dan dukungan dari Nirwan Dermawan Bakrie untuk maju menjadi kandidat Ketum PSSI(ali/fal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Celtics Bersiap untuk Playoff
Redaktur : Tim Redaksi