jpnn.com, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang meluncurkan uji coba program Makan Siang Bergizi Partisipatif bagi peserta didik sekolah dasar.
Peluncuran dilakukan Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli bersama Sekda Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman, dan Tenaga Ahli Menteri Dalam Negeri Suhajar Diantoro di SDN Pamoyanan Kecamatan Jatigede, dan SDN Sirahcai Kecamatan Jatinangor pada Selasa (10/9).
BACA JUGA: Pj Bupati Sumedang Siap Dukung Upaya Komisi V DPR Optimalkan Kinerja UPPKB Tomo
Menu makanan yang disajikan merupakan hasil olahan PKK Kecamatan Jatigede dan Jatinangor, yakni nasi putih, ayam, capcay, nuget dan penutup susu.
BACA JUGA: Lantik Tuti Ruswati jadi Sekda Sumedang, Pj Bupati Yudia Ramli Beri Pesan Penting
Anak-anak terlihat sangat menikmati menu yang disajikan dan menyantap dengan lahap menu makan.
Pj Bupati Yudia Ramli menyampaikan uji coba makan siang bergizi ini untuk mempersiapkan program di tahun 2025 apabila tata kelola dilakukan secara partisifatif dan APBD.
BACA JUGA: Dianugerahi Gelar Haji Raden, Yudia Ramli Ternyata Keturunan Keraton Sumedang Larang
"Saat ini satu bulan menggunakan dana partisipatif, satu bulan (lagi) menggunakan APBD," kata Yudia Ramli dalam keterangan resminya, Rabu (11/9).
Menurut Yudia, Pemkab Sumedang mempersiapkan anggaran dari APBD 2025 sebesar Rp 5 miliar untuk mendukung program ini.
"Pemerintah daerah berkontribusi untuk menyelenggarakan program ini," tegas Yudia.
Dia menyampaikan dalam uji coba Program Makan Siang Bergizi, Pemkab Sumedang menggunakan tata kelola kolaboratif dengan mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama mensukseskan program ini.
"Untuk partisifatipnya dari dunia usaha dan masyarakat. Adapun patner untuk menyelenggarakan program ini dari ibu-ibu PKK kecamatan," terangnya.
Sementara itu, Sekda Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman mengucapkan terima kasih dan apresiasi untuk Pemkan Sumedang yang telah menginisiasi uji coba program makan siang bergizi.
"Luar biasa di dua sekolah, satu di sekolah perdesaan SDN Pamoyanan Jatigede, dan satunya di perkotaan SDN Sirahcai Jatinangor,” kata mantan Pj Bupati Sumedang itu.
Herman menyampaikan Pemprov Jawa Barat akan mendukung untuk susunya.
"Jadi makan siang bergizi ini seimbang bukan hanya nasi, sayur-sayuran, daging termasuk susu dan itu kami di-support dari provinsi," kata Herman
Menurut Herman, Program Makan Siang Bergizi kolaboratif akan menginspirasi kabupaten/kota di Jawa Barat.
"Insyaallah ini akan menginspirasi kabupaten/kota lainnya. Makan siang bergizi partisipatif simulasi sifatnya partisipatif,” ujar Herman. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi