jpnn.com, SURABAYA - Pemko Surabaya menyiapkan beasiswa studi lanjut program magister (S2) bagi guru-guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) di jenjang SD dan SMP.
Tahun ini kuota beasiswa yang diberikan sebanyak 120. Rinciannya 40 untuk guru SD dan 80 guru SMP. terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan.
BACA JUGA: Bandar Narkoba Ditembak, Langsung jadi Mayat
Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Ikhsan mengatakan, pendidikan S2 ditempuh guru di Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Dengan peningkatan kompetensi ini, guru-guru tersebut diharapkan memiliki kinerja yang lebih baik serta penguasaan ilmu bertambah.
BACA JUGA: Lia Dipepet 2 Pria Bersenjata Tajam di Siang Bolong
"Muaranya nanti penanganan anak jadi lebih baik dan prestasi sekolah meningkat," ujarnya, seperti diberitakan Radar Surabaya (Jawa Pos Group).
Ikhsan menjelaskan, semua guru negeri yang memenuhi persyaratan bisa mendaftar. Pendaftaran dilakukan secara online. Selanjutnya, tahapan seleksi dilakukan sepenuhnya oleh pihak Unesa.
BACA JUGA: Borong Sepatu Buatan Dolly Saiki, Menteri Yohana: Lebih Ãmpuk Ketimbang Buatan Perth
"Semuanya dilakukan terbuka dan jadwal tes sudah diatur Unesa," terang mantan Kepala Bapemas dan KB Kota Surabaya ini.
Ikhsan juga menerangkan, beasiswa ini terbagi beberapa program studi (prodi). Untuk jenjang SD beasiswa prodi S2 Pendidikan Dasar.
Sedangkan untuk jenjang SMP, lanjut Ikhsan, lebih kepada guru mata pelajaran (mapel). Prodi yang bisa ditempuh, seperti S2 pendidikan matematika, S2 pendidikan sains, S2 pendidikan bahasa Indonesia, dan S2 pendidikan bahasa Inggris.
"Guru yang mendaftar beasiswa S2 harus linier dengan ijasah S1," tambah Ikhsan.
Guru yang mendaftar S2 di Dispendik Surabaya juga tidak boleh sedang menerima beasiswa serupa dari instansi manapun, baik pemerintah maupun swasta.
Mereka akan dimintai kesanggupan untuk menyelesaikan studi S2 selama dua tahun atau empat semester.
"Kami hanya menanggung sampai 4 semester. Kalau lebih dari itu, semester selanjutnya ditanggung guru sendiri," ucap Ikhsan.
Ikhsan menjelaskan, program beasiswa S1 di Surabaya telah selesai. Untuk itu pihaknya menambah jumlah guru S2.
" Dengan banyaknya guru lulusan S2, diharapkan pendidikan Kota Surabaya jadi lebih baik," pungkasnya. (jar/nur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hiu dan Buaya Bikin Gadis Jepang Ini Mencintai Persebaya
Redaktur & Reporter : Soetomo