jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun rumah susun sederhana sewa (rusunawa) khusus pekerja harian lepas (PHL) di setiap wilayah kota administrasi. Langkah ini dilakukan seiring ditemukannya PHL yang belum memiliki tempat tinggal.
Sekretaris Daerah DKI Saefullah mengaku prihatin melihat PHL yang selama ini telah bekerja membantu satuan kerja perangkat daerah (SKPD) membangun Jakarta. Sebab, berdasarkan fakta di lapangan, tidak sedikit PHL yang belum memiliki tempat tinggal.
BACA JUGA: 70 Ribu Pendatang Serbu Jakarta Usai Lebaran
"Kalau ada dikasih rusun khusus buat mereka (PHL)," kata Saefullah di Balai Kota, Jakarta, Selasa (14/7).
Mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini menyatakan, para PHL yang tinggal di bawah jembatan layang umumnya bekerja di dinas-dinas teknis. Di antaranya ialah Dinas Tata Air dan Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI.
BACA JUGA: Soal LHP, Ahok Sebut Ada Kesepakatan Antara BPK-DPRD
Saefullah mengatakan, saat ini jumlah PHL di DKI yang tercatat bekerja di setiap SKPD ada sekitar 13 ribu orang. Melihat kerja keras mereka, para PHL harusnya diberikan tempat tinggal dan jaminan kesehatan. "Ini sangat penting. Kita harus memanusiakan mereka termasuk PHL-PHL di Dinas Tata Air," tandas Saefullah. (gil/jpnn)
BACA JUGA: DPRD DKI Temukan Aset Pemprov Tidak Sesuai Peruntukan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ogah Sewa Lagi, Dinas Kebersihan DKI Beli Truk Sampah Baru
Redaktur : Tim Redaksi