Pemuda Pancasila Bekasi Tindak Tegas Oknum yang Sebar Proposal THR

Kamis, 14 Mei 2020 – 20:06 WIB
Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Bekasi menegaskan telah menindak oknum Pengurus Anak Cabang (PAC) Bekasi Timur terkait polemik surat proposal THR. Foto: dok pribadi for JPNN

jpnn.com, BEKASI - Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Bekasi menegaskan telah menindak oknum Pengurus Anak Cabang (PAC) Bekasi Timur terkait polemik surat proposal THR.

“Mengenai isu tentang surat proposal dari PAC Bekasi Timur itu adalah proposal dari oknum, dan MPC telah menindak oknum tersebut. Yang bersangkutan telah dipanggil dan di proses secara organisasi,” ujar Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Bekasi, Ariyes Budiman, Kamis (14/5).

BACA JUGA: Kabar Terbaru soal THR, PNS dan Honorer Sama-sama Senang, Alhamdulillah

Ia pun mengaku telah menemui Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila untuk memberikan klarifikasi soal proposal tersebut. “Kami telah dipanggil oleh MPN dan kami telah memberikan klarifikasi tentang proposal tersebut,” katanya.

Sementara, Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Kota Bekasi, Syamsuardi berharap hal serupa tidak terjadi lagi dan menghimbau kepada seluruh anggota MPC Pemuda Pancasila Kota Bekasi untuk bersinergi dengan masyarakat serta pengusaha.

BACA JUGA: Pengusaha Harus Bayar THR Karyawan, Jika Tidak...

“Kenapa kok 100 kebaikan kami hilang gara-gara oknum. Karena sejak muncul Covid-19 kami telah lakukan banyak kegiatan sosial, menyumbangkan masker ke Pemkot Bekasi, penyemprotan disinfektan, bagi-bagi takjil, pembagian sembako,” ucapnya.

Syamsuardi menilai polemik surat proposal THR juga dimanfaatkan oleh pihak yang ingin memberikan stigma negatif kepada Ormas Pemuda Pancasila. “Kami atas nama Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Bekasi memohon maaf kepada masyarakat luas serta dunia usaha atas kejadian tersebut,” pungkasnya. (dil/jpnn)

BACA JUGA: Pemerintah Jangan Lupa Lindungi Hak Buruh Atas THR


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler