jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mewaspadai pertunjukan penari berbikini dalam ajang Djakarta Warehouse Project (DWP) 2017.
Hal ini mengingat kehadiran penari internasional Cyberjapan yang akan meramaikam acara DWP 2017.
BACA JUGA: Pemprov DKI Mulai Gelar Imunisasi Massal Difteri
Diketahui, Cyberjapan kerap memakai kostum bikini. Hal itu pula yang dikhawatirkan banyak pihak karena melanggar dengan norma Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata Pemprov DKI Jakarta Tinia Budiati mengatakan, pihaknya telah mewanti-wanti pihak penyelenggara acara.
BACA JUGA: Rasakan Sensasi Psikedelik tanpa Narkoba di DWP 2017
Tinia menegaskan, penyelenggaraan DWP 2017 wajib mengedepankan budaya lokal.
"Pakaikan saja dia pakaian normal, bisa lah. Ketika Lady Gaga itu kan dia sudah disiapin untuk pakaian, sebagian besar penyanyi atau artis asing sudah di-warning mereka harus pakaian sopan kok," kata Tinia di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (11/12).
BACA JUGA: Sandi Pilih Dukung Festival Dugem ketimbang Melarangnya
Selain itu, Tinia memastikan bahwa pihaknya akan melakukan pengawasan dalam acara itu.
Dia memastikan, praktik peredaran narkoba, minuman keras, dan asusila akan diperhatikan.
"Yang jelas harus sesuai norma ketimuran. Saya sudah warning mereka (penyelenggara) kalau mereka macam-macam ini bukan hanya tahun ini, tapi menyangkut izin tahun-tahun berikutnya," pungkas dia. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Dana Hibah Tunjangan Guru Honorer Swasta Jakarta
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga