Pencapresan JK Tidak Membahayakan SBY

Senin, 23 Februari 2009 – 18:09 WIB
JAKARTA - Bagi Partai Demokrat, kesiapan Ketua Umum DPP Partai Golkar Jusuf Kalla untuk menjadi calon presiden pada Pemilu 2009, dinilai tidak membahayakan soliditas pemerintahan saat iniJadi tidak perlu dibesar-besarkan.

"Kesiapan Pak Jusuf Kalla untuk menjadi capres dan juga kesiapan SBY untuk berkompetisi dengan capres yang lain, termasuk dengan Pak JK, kalau akhirnya benar-benar terjadi, bukan yang yang aneh," kata Ketua Bidang Politik DPP PD Anas Urbaningrum, di Jakarta, Senin (23/2).

Menurut Anas, keadaan ini tidak membahayakan posisi siapa-siapa, sehingga tidak harus dibesar-besarkan

BACA JUGA: Hidayat Gerah Jika PKS Hanya Cawapres

"Kalau benar terjadi, wajar dan sekaligus konsekuensi dari demokrasi," tegasnya.

Demokrasi, lanjutnya, memang meminta kesediaan para tokoh politik dan partai politik (parpol) untuk berkompetisi dengan damai, dewasa, saling hormat, dan tidak bermusuhan.

"Kami yakin, secara pribadi dan dalam konteks hubungan kerja, tidak akan ada masalah antara SBY dan JK
Kami yakin, tugas-tugas pemerintahan Yudhoyono-Kalla akan dilaksanakan sampai pada 20 Oktober 2009," imbuhnya.

"SBY-JK akan mampu berlaku amat dewasa serta berkomitmen menunaikan mandat rakyat pada Pilpres 2004, dengan tuntas dan bertanggungjawab," ungkapnya pula.

"Faktanya sekarang ini belum ada capres

BACA JUGA: Sultan Ingatkan Golkar Konsisten

Semua parpol menunggu hasil pemilu legislatif
Setelah pileg, baru akan ada koalisi dan pasangan capres-cawapres," ia menambahkan.

PD sendri, kata Anas, tetap berharap dan membuka diri untuk berkoalisi dengan Golkar

BACA JUGA: Libatkan Anak-anak, Iklan Gerindra Langgar Aturan

“Pengalaman Golkar adalah pilar penting untuk koalisi yang kuat, permanen dan efektif," harap Anas(fas/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PKS Siapkan Hidayat Cawapres Kalla


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler