jpnn.com - BURANGA - Meskipun formasi CPNS Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara sudah diumumkan melalui situs resmi KemenpanRB, namun Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Butur belum menerima satu pun bukti pendaftaran online yang disodorkan pencari kerja (Pencaker).
Kepala Bidang Dukumentasi dan Informasi BKD Butur, Niywa mengatakan, pendaftaran CPNS harus melalui proses online. Setelah mendapatkan nomor registrasi dari Panselnas, selanjutnya bukti print out tersebut dibawa ke BKD beserta seluruh kelengkapan berkas untuk didata sebagai peserta tes CPNS Butur.
BACA JUGA: Nunggak Bayar Tagihan, Anggota DPRD Ancam Petugas PDAM
"Tapi sampai hari ini belum ada yang membawa bukti registrasi pendaftaran," kata Niywa saat ditemui KendariNews (Grup JPNN.com).
Niywa menambahkan, pihaknya masih menunggu informasi dari pusat atau KemenpanRB, kendati pun pendaftaran via on line sudah dibuka sejak 25 Agustus lalu.
BACA JUGA: Usut Wawan, Kejagung Koordinasi KPK
Sementara itu pendaftaran CPNS via online yang baru pertama kali ini, membuat para pencaker sedikit kebingungan. Sebab, mereka sudah terbiasa mendaftar melalui Kantor Pos.
"Bingung juga ini bagaimana cara mendaftarnya. Kalau dulu kan langsung di kantor Pos," kata Umar salah seorang Pencaker kepada KendariNews.com.
BACA JUGA: Batam Dapatkan Kuota CPNS 94 Orang
Umar mengaku sampai hari ini belum mendaftar. Dirinya masih terus memantau perkembangan formasi, mengenai daerah mana yang punya peluang lebih besar untuk jurusan S1 Perikanan seperti ijazah yang dimilikinya.
Sebelumnya pelaksana Kepala BKD, La Ode Mustari menjelaskan, pihaknya belum bisa memastikan apakah pendaftaran sudah dimulai atau belum. Pasalnya, masih banyak daerah yang belum terbuka formasinya. Formasi CPNS Butur berjumlah 123 orang, terdiri dari tenaga kesehatan 25 orang, tenaga guru 38 dan tenaga teknis 61 orang.
"Kami juga belum tau pasti, apakah pendaftaran ini sudah dimulai atau belum. Soalnya banyak daerah yang belum terbuka formasinya. Kita masih menunggu informasi dari KemenPAN RB," katanya. (ary)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BBM Langka, Nelayan Lhokseumawe tak Melaut
Redaktur : Tim Redaksi