jpnn.com, BATAM - Pemerintah Kota Batam mencatat jumlah honorer daerah itu mencapai 5.345 orang.
Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyebut jumlah itu hasil pendataan honorer sesuai Surat Edaran (SE) MenPAN-RB Nomor B/185/M.SM.02.03/2022.
BACA JUGA: 1.969 Formasi PPPK untuk Pemkab Gunung Mas, Semoga Mengakomodasi Seluruh Honorer
"Kami diminta lakukan verifikasi dan validasi data pegawai honorer sebagai tindak lanjut kebijakan yang mengharapkan tidak ada lagi tenaga honorer di 2023 nanti," kata Amsakar di Batam, Selasa (11/12).
Pendataan honorer itu tindak lanjut dari instruksi pemerintah pusat yang akan melakukan pemetaan jumlah tenaga non-ASN di tiap daerah.
BACA JUGA: Syamsuar: Pejabat Pemprov Riau Jangan Sampai Bermain-main dalam Pendataan Honorer
Menurut Amsakar, 5.345 tenaga honorer itu bagian dari 11.148 pegawai di lingkungan Pemkot Batam.
Dia menyebut mayoritas dari honorer itu merupakan tenaga pendidik atau guru, tenaga kesehatan, dan tenaga kebersihan.
BACA JUGA: Hanya 3 Jabatan Prioritas PPPK 2022, Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi Galau, Ingat Anak Istri
Jumlah guru diakuinya terbanyak karena jam belajar mengajar di kota Batam ada yang dua sif.
"Oleh sebab itu diperlukan tenaga tambahan. Itulah tenaga honorer sangat membantu," ujarnya.
Dia pun meminta para tenaga honorer mempersiapkan diri agar ketika ada seleksi PPPK langsung lulus.
"Tinggal ikut ujian saja," kata Amsakar. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam