jpnn.com - JAKARTA – Wakil Ketua Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, Wibi Andrino menyebut penetapan Ahok sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama tidak terlalu memengaruhi dukungan warga terhadap mantan Bupati Belitung Timur itu.
Meskipun berdasarkan hasil survey yang dirilis Lingkaran Survei Indonesia Denny JA, elektabilitas Ahok turun menjadi sebesar 10,6 persen.
BACA JUGA: Wasekjen MUI: Baru Sehari Tersangka Ahok Sudah Berulah
“Masyarakat di DKI Jakarta sudah cerdas, mereka sudah menilai mana yang benar, mana yang tidak, mana yang pas dan tidak,” kata Wibi saat dihubungi JPNN.com, Sabtu (19/11).
Namun, Wibi menyatakan, orang atau kelompok yang memandang Ahok bersalah, tidak akan mengubah penilaiannya. Mereka tetap tidak memberikan dukungan kepada suami Veronica Tan itu.
BACA JUGA: Elektabilitas Ahok Turun Drastis, Begini Reaksi Tim Pemenangan
Sebaliknya, Wibi menambahkan, orang atau kelompok yang dari awal mendukung Ahok akan semakin solid. “Mereka menjadi menguat,” ucapnya.
Bahkan, setelah Ahok ditetapkan sebagai tersangka, Wibi menjelaskan, warga terus-menerus mendatangi Rumah Lembang, yang menjadi tempat Ahok menerima keluhan dari warga. Bahkan, jumlah warga yang hadir terus meningkat.
BACA JUGA: Ahok Menang Pilkada Pun Percuma, Pasti Dilengserkan
“Kalau kita perhatikan pasca-penetapan Ahok sebagai tersangka tingkat kehadiran masyarakat di Rumah Lembang jauh lebih meningkat,” ungkap Wibi.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua DPR: Bubarkan Pilkada DKI, Kalau...
Redaktur : Tim Redaksi