Pengakuan Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Sawah

Jumat, 13 Mei 2016 – 10:00 WIB
Kemi (biru). Foto: Rakyat Kalbar

jpnn.com - PONTIANAK – Kemi kini harus mempertanggung jawabkan perbuatannya memerkosa sang anak kandung Fi (14) di pondok sawah Desa Kapur, Kubu Raya, Kalbar pada 9 Mei lalu. Pria 37 tahun itu ditangkap Reskrim Polresta Pontianak, Rabu (11/5).

“Kami tangkap tersangka di rumah saudaranya. Saat ini sudah kami lakukan penahanan,” kata Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Andi Yul Lapawesean, Kamis (12/5) kemarin.

BACA JUGA: Jika tak Mau Melayani Ayah, Akan Dibunuh Dengan Gergaji

Kemi pun tak bisa berkelit lagi. Dia mengakui semua perbuatan bejatnya. Kemi mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika pondok sawah sepi. Saat itu, Fi memang menemani Kemi membersihkan pondok sawah pukul 21:00 waktu setempat.

Kondisi yang sepi dan dingin membuat Kemi gelap mata. Dia lupa bahwa gadis yang bersamanya malam itu adalah darah dagingnya sendiri. Kemi memaksa Fi melayani nafsu bejatnya.

BACA JUGA: Cerdas!! Inovasi Pak Camat yang Ramah Lingkungan

Kemi mengaku perbuatan itu dilakukan karena sudah lama tak bertemu Fi. Selama ini, Fi memang dirawat sang bibi. “Ketika dia menemani saya membersihkan pondok, saya lupa diri dan melakukan hal itu,” kata Kemi. (rk/jos/jpnn)

 

BACA JUGA: Ditemani Pangkostrad, 4 Eks Sandera Abu Sayyaf Dibawa ke Jakarta

BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Tak Kuat, Punya Suami Terlalu...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler