Pengamat: Banyak Pihak tak Senang Jika Polri Makin Baik

Rabu, 17 Juni 2015 – 19:20 WIB

jpnn.com - JAKARTA- Pakar hukum pidana dari Universitas Muhammadiyah, Jakarta, Khairul Huda mengatakan, tantangan Polri di masa mendatang bakal semakin berat.

"Akan banyak pihak yang tidak senang jika Polri semakin baik. Mereka yang selama ini bermasalah dan justru cenderung 'dilindungi' KPK akan gerah dengan langkah tegas Polri belakangan ini. Mereka tak rela Polri menjadi baik," kata Khairul di Jakarta, Rabu (17/6).

BACA JUGA: KPI Ajak Masyarakat Awasi Program Ramadhan di TV

Khairul mencermati pembenahan di internal Polri saat Budi Waseso jadi Kabareskrim. "Bareskrim Polri menggeliat dengan dimulainya penyelidikan kasus-kasus korupsi megabesar yang selama ini tidak tersentuh," jelas Khairul.

Dengan langkah itu, sambung Khairul, Polri membuktikan kemampuannya menangani kasus korupsi superbesar yang selama ini justru terkesan dilindungi oleh KPK.

BACA JUGA: Tol Cipali Makan Korban, Menteri PUPera: Mungkin Terlalu Bergembira

"Kalau polisi bongkar kasus pembunuhan, itu sudah biasa, tapi kalau Polri bongkar kasus korupsi yang superbesar yang selama ini justru tidak pernah ditangani KPK, ini baru luar biasa. Ini akan membuktikan bahwa Polri juga mampu, meski kewenangan dan anggaran tidak sebesar KPK," tegas Khairul. (fas/jpnn)

BACA JUGA: Tiga Kali KPK Dikalahkan Tersangka Korupsi, Ruki Dinilai Frustasi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Besok, Jokowi Tunggu Laporan Tertulis Menteri Kabinet Kerja


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler