Pengamat Menilai DPR Sudah Mati Rasa

Selasa, 02 November 2010 – 20:58 WIB

JAKARTA
- Peneliti dari Lembaga Survey Indonesia, Burhanudin Muchtadi menilai keberangkatan sejumlah Anggota DPR ke luar negeri di tengah bangsa ini berduka menunjukkan bahwa para wakil rakyat itu mati rasa.  "Apapun alasannya, kalau masih ada yang ke luar negeri di tengah bangsa ini berduka, ini menunjukkan para wakil rakyat itu benar-benar sudah mati rasa," kata Burhanudin Muchtadi di Jakarta, Selasa (2/11).

Terlebih setelah dikeluarkannya larangan berpergian ke luar negeri oleh masing-masing partaiDalam kenyataannya masih saja ada yang berangkat ke Korea Selatan dan Jepang, Senin (1/11)

BACA JUGA: Timwas Century DPR Berharap ke KPK

"Ini juga menunjukkan putusan ketua umum masing-masing hanya sebatas cari popularitas semata
Kalau memang konsisten, cabut posisi keanggotaan dewan yang plesiran ke luar negeri itu," tantang Burhanudin Muchtadi.

Demikian juga sebaliknya, para anggota fraksi di DPR pun mengetahui bahwa putusan DPP partai yang melarang anggota fraksinya ke luar negeri itu hanya sebatas untuk diumumkan ke publik dalam rangka pembentukan citra partai, ungkap Burhanudin Muchtadi

Lebih lanjut Burhanudin Muchtadi mengingatkan kalau parpol terus-menerus melakukan tindakan yang berbeda dengan arus opini publik, dikhawatirkan akan merusak citra institusi DPR

BACA JUGA: Anggota Fraksi Golkar Tetap Plesiran

"Survey LSI menunjukkan sekitar 73,8 persen koresponden menolak study banding DPR ke luar negeri, apapun alasannya
Ini mestinya jadi masukan bagi DPR dalam menata institusinya," ungkap Burhanudin Muchtadi

BACA JUGA: Minta MK Batalkan Kemenangan PanTas

Dia mengingatkan, para anggota DPR yang tetap saja plesiran ke luar negeri disaat bangsa ini sulit, itu sama saja dengan pembangkangan dan mendelegitimasi proses demokrasi dan mereka itu tidak lagi pantas disebut wakil rakyat"Itu namanya gerombolan," Pungkas Burhanudin Muchtadi(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Priyo Ajak Prabowo Gabung ke Golkar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler