Penganiaya Polisi Belum Tentu OPM

Jumat, 02 Desember 2011 – 15:31 WIB

JAKARTA—Birgadir Polisi Dua (Bripda) Ridwan Napitupulu masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Youwari, Sentani, PapuaIni akibat luka parah pada bagian wajah dan teembakan panah pada bagian punggung yang diderita anggota Polres Jayapura itu.

‘’Mudah-mudahanan dapat dirawat dengan baik

BACA JUGA: Lima Pengibar Bintang Kejora Diperiksa

Yang jelas, muka dia banyak luka-lukanya
Mungkin dia dipukul pelaku lalu kena panah juga di pinggang,’’ ujar Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Saud Usman
Nasution di Mabes Polri Jakarta Jumat (2/12).

Hingga kini tiga orang warga yang diduga terlibat penganiayaan Bripda Ridwan telah ditetapkan sebagai tersangka

BACA JUGA: Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Warga Papua

Namun demikian Polri belum bisa memastikan apakah gerombolan bersenjata yang menganiaya Ridwan ini adalah bagian dari Organisasi Papua Merdeka (OPM).

‘’Kita masih belum tahu, kita kan masih mengkonfirmasi itu semua tetapi yang jelas mereka melaksanakan tindakan terhadap anggota kita,’’ paparnya.

Peristiwa ini sendiri terjadi Kamis (1/12) dinihari
Saat itu  Ridwan dan Kanit Intelkrim Polsek Nimbrokang Bripka Dian Budi Santosa melakukan pemantauan terkait perayaan HUT Organisasi Papua Merdeka
(OPM) di salah satu dusun di distrik Nimbrokang sekitar pukul 01.00 Wit.

Saat itulah mereka disergap sekelompok warga bersenjatakan panah, parang dan lainnya

BACA JUGA: Kapolri Tegaskan Tak Ada Polisi Yang Tewas

Bripka Dian berhasil melarikan diriSementara Bripda Ridwan tertangkap dan menjadi bulan-bulanan kelompok tersebut.

Meski berhasil kabur dengan menerjunkan diri ke Sungai, kelompok tersebut berhasil memanah Ridwan di bagian pinggangWarga yang menemukan Ridwan kemudian membawanya ke RS Youwari, Sentani, Jayapura.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebulan, 120 Kasus DBD Serang Kotim


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler